Jakarta, LINews – Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Wakasad) Letnan Jenderal (Letjen) TNI Agus Subiyanto mengatakan telah menerjunkan lebih dari 2.400 personel TNI AD ke Cianjur. Ribuan personel tersebut ditugaskan mempercepat penanganan gempa Cianjur.
“Personel juga kita tambah, supaya lebih cepat. Kita kemarin 2.400 lebih. Hari ini mungkin kita akan tambah lagi supaya lebih cepat penanganannya,” kata Letjen TNI Agus Subiyanto usai acara rapat paripurna TMMD ke-43 di Mabes TNI AD, Kamis (24/11/2022).
TNI AD terus melakukan pencarian dan evakuasi korban gempa Cianjur. Serta mendirikan tenda pengungsian dan dapur lapangan.
“Update Cianjur kita sekarang kebetulan Bapak Kasad dengan Bapak Menhan ke sana, kita juga buka dapur lapangan, beberapa dapur lapangan, ada 10, kemungkinan bertambah lagi hari ini,” ungkapnya.
Baca juga: Pegadaian Beri Bantu Korban Gempa Cianjur
“Kemudian juga tenda-tenda kesehatan, tenda-tenda pengungsian, dan kita masih melaksanakan pencarian kepada masyarakat yang hilang dengan menggunakan anjing pelacak juga, kita kerahkan,” imbuhnya.
Sementara itu, TNI AD akan melakukan pemulihan fisik dan non-fisik penanganan gempa Cianjur. Program tersebut nantinya menjadi bagian dari Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD).
“(Cianjur) bisa (menjadi sasaran TMMD). Makanya kita ada 2 sasaran. Sasaran fisik dan non-fisik,” katanya.
Baca Juga: Jokowi Kirim Surpres Calon Panglima TNI ke DPR
Untuk pemulihan fisik sendiri, kata Agus, bakal dibangun sejumlah infrastruktur di Cianjur. Sedangkan untuk pemulihan non-fisik, pihaknya bakal memberi penyuluhan bagi warga agar terhindar dari ancaman bencana.
“Infrastruktur, pembangunan RPLH kita ada, rutilahu (rumah tidak layak huni) kita bangun juga, dan sebagainya,” ujar Agus.
(Adrian)