Ciamis, LINews – Pergerakan tanah terjadi di Dusun Balegede, Desa Kaso, Kecamatan Tambaksari, Kabupaten Ciamis. Akibatnya 3 rumah warga rusak berat dan 2 keluarga terpaksa mengungsi ke rumah kerabatnya karena tempat tinggalnya sudah tidak layak huni.
Tanah bergerak atau tanah ambles tersebut terjadi karena dipicu oleh hujan deras dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Tambaksari dalam waktu cukup lama. Hal itu membuat tanah ambles dan merusak beberapa rumah warga. Kondisi rumah retak pada bagian dinding hingga nyaris ambruk.
Kepala Pelaksana BPBD Ciamis Ani Supiani menjelaskan pergerakan tanah mengakibatkan kerusakan tiga rumah warga dengan tingkat kerusakan bervariasi. Selain itu juga ada dua rumah warga lainnya terancam.
“Rumah milik Tardi mengalami kerusakan berat, sementara rumah Tarso rusak sedang, dan rumah Yayan rusak ringan. Selain itu, dua rumah lainnya juga terancam akibat pergerakan tanah ini,” ujar Ani Siap ani, Jumat (15/11/2024).
Ani mengatakan keluarga terdampak harus mengungsi ke rumah kerabat karena tempat tinggal mereka tidak dapat dihuni akibat kerusakan parah. BPBD Ciamis segera berkoordinasi dengan aparat setempat untuk melakukan kajian cepat dan menyalurkan bantuan darurat bagi warga terdampak.
“Kami telah mendistribusikan logistik kedaruratan seperti kebutuhan pangan dan perlengkapan dasar lainnya untuk membantu meringankan beban warga,” kata Ani.
BPBD Ciamis juga terus melakukan pemantauan kondisi di lokasi bencana. Selain itu, BPBD Ciamis bekerja sama dengan pemerintah desa untuk memastikan keselamatan warga, terutama yang rumahnya terancam.
“Kami mengimbau masyarakat agar tetap waspada, terutama saat hujan deras terjadi, mengingat kondisi tanah yang masih labil,” pungkasnya.
(Rid)