Ciamis, LINews – Gempa berkekuatan magnitudo (M) 6,5 yang berpusat di Garut, pada Sabtu (27/4/2024) malam, menimbulkan dampak serius di Kabupaten Ciamis. Belasan rumah dilaporkan mengalami kerusakan.
Berdasarkan data sementara dari BPBD Ciamis, ada 12 rumah yang rusak tersebar di 5 kecamatan. Yakni Banjarsari, Banjaranyar, Pamarican, Cihaurbeuti dan Ciamis.
“Data sementara ada 12 bangunan rumah yang mengalami kerusakan di Ciamis,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Ciamis Ani Supiani, Minggu (28/4/2024).
Ada pun rincian 12 rumah yang rusak akibat gempa. Dua rumah rusak di Desa Kalijaya, Kecamatan Banjaranyar, salah satu diantaranya terpaksa mengungsi ke kerabatnya. Kondisi rumahnya rusak parah dan dikhawatirkan ambruk.
“Satu keluarga yang mengungsi di Dusun Kaligamping, Kalijaya. Sedangkan satu rumah lainnya rusak ringan,” ungkap Ani.
Kemudian 4 rumah rusak Desa Ratawangi, Kecamatan Banjarsari dan 2 rumah di Desa Cicapar, Kecamatan Banjarsari.
Di Kecamatan Pamarican, rumah rusak ada di dua desa yakni di Desa Sukamukti dan Desa Sukamaju.
“Di Desa Sukamukti rumah rusak ringan dan di Desa Sukamaju rusak sedang, penghuninya mengungsi,” kata Ani.
Dampak gempa Garut juga dirasakan di perkotaan Ciamis, sebuah rumah di Perum Jati Indah, Kecamatan Ciamis juga mengalami kerusakan. Akibatnya pemilik rumah sementara mengungsi.
Sebuah rumah di Desa Sukamaju, Kecamatan Cihaurbeuti, juga mengalami kerusakan. Akibatnya pemiliknya sementara terpaksa mengungsi karena rumahnya dikawatirkan ambruk.
“Sementara untuk korban jiwa Alhamdulillah tidak ada laporan,” kata Ani.
BPBD Ciamis pun saat ini tengah melakukan asesmen dan memantau dampak akibat gempa Garut.
Sebelumnya, Gempa bumi dirasakan cukup kuat getarannya oleh masyarakat Jabar, Sabtu (27/4/2024) malam.
Gempa bumi terjadi pada Sabtu malam sekitar jam 23.29 WIB. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat, gempa berkekuatan M 6,5 ini berpusat di 151 KM Barat Daya Garut, pada kedalaman 10 kilometer.
(Ridwan)
