Garut, LINews – Warga Garut di gemparkan dengan pemberitaan bahwa PLTA Garut Jebol.
Pemberitaan tersebut viral karena beredarnya sebuah video semburan air yang tinggi diduga PLTA Garut alami jebol.
Dalam video PLTA Garut jebol tersebut tampak suara gemuruh dan semburan air yang diperkirakan setinggi 10 meter.
Video tersebut awalnya diduga terjadi di Cianjur, tetapi diralat bahwa semburan air itu terjadi akibat PLTA Garut Jebol.
Setelah ditelusuri lebih lanjut, bahwa semburan air tersebut berasal dari pipa air milik PT Tirta di kecamatan Bungbulang.
Sedangkan pada bulan April lalu, gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil baru mensosialisasikan pembangunan PLTA di Garut ini.
Pada pertemuan tersebut, Pak Ridwan Kamil menerangkan pembangunan PLTA Garut ini dimulai akhir tahun ini atau awal-awal 2023.
Jadi, jika diduga semburan air tersebut adalah PLTA Garut yang jebol maka itu tidak mungkin.
Hal ini didukung dari penelusuran yang telah dilakukan diperoleh keterangan bahwa Kabupaten Garut tidak memiliki pembangkit listrik tenaga air (PLTA).
Melainkan semburan air tersebut berasal dari pipa air Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTM) milik PT Tirta Gemah Ripah (GTR) yang berada di Kecamatan Bungbulang, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Hal tersebut terjadi akibat adanya pergerakan tanah.
Disebutkan bahwa jebolnya pipa air milik PT GTR itu terjadi pada Senin 28 November 2022 siang sekitar pukul 14.00 WIB.
Dalam tragedi ini, semburan air mengenai pemukiman warga akan tetapi tidak ada korban jiwa.
(Yp)
