Pangeran MbS Larang Minta Sumbangan untuk Buka Puasa

Pangeran MbS Larang Minta Sumbangan untuk Buka Puasa

Riyadh, LINews – Pangeran Mohammed bin Salman mengeluarkan sejumlah aturan bulan Ramadan di Arab Saudi. Pangeran MbS tegas melarang kegiatan meminta sumbangan buat acara bukber.

Melalui sebuah surat edaran yang dikeluarkan oleh Menteri Urusan Islam, Dakwah, dan Bimbingan Arab Saudi, Abdullah Al Sheikh, Pangeran MbS mengumumkan kebijakan baru terkait bulan Ramadan tahun 2023 ini.

Pangeran MbS dengan keras melarang kegiatan meminta sumbangan keuangan untuk proyek buka puasa atau yang lain selama bulan Ramadan berlangsung.

Dalam surat edaran itu, Al Sheikh juga meminta buka puasa harus digelar di area yang sudah ditentukan di halaman masjid, tidak boleh di dalam masjid.

Orang yang bertanggung jawab mengelola acara buka puasa bersama juga harus memastikan area bersih setelah acara itu berlangsung.

Al Sheikh juga menyatakan tak boleh ada tenda sementara yang didirikan untuk tujuan berbuka puasa.

Pemerintah Arab Saudi juga mewanti-wanti imam masjid atau musala agar tak berlama-lama membaca qunut saat salat Tarawih di bulan suci Ramadan.

“Surat edaran juga menekankan untuk mengikuti anjuran Nabi Muhammad salat Tarawih dengan membaca doa qunut dan tak memperpanjangnya, serta membatasinya dengan doa yang umum dibacakan,” demikian surat edaran itu.

Selain itu, Kerajaan Arab Saudi meminta pelayan masjid dan pihak terkait sering membersihkan dan memastikan masjid, terutama ruang salat perempuan.

Selanjutnya, dalam surat edaran tersebut mengimbau agar pengurus masjid mematuhi tanggal-tanggal azan yang sudah ditetapkan berdasarkan kalender Umm Al Qura.

Pemerintah juga meminta agar para imam dan muazin selalu hadir saat Ramadan. Mereka boleh meninggalkan pekerjaan itu jika ada kebutuhan yang sangat mendesak.

(Vhe)

Tinggalkan Balasan