H-8 Lebaran, Pemudik Mulai Padati Jalan Tol di Jawa Timur

Jatim, LINews – Pemudik mulai memadati jalan tol di Jawa Timur  menjelang Lebaran 2022. Berdasarkan data hingga 23 April 2022, mulai menunjukkan tren kenaikan arus kendaraan yang melintasi Jalan Tol Warugunung dan Tol Kejapanan Utama.

Marketing and Communication Department Head Jasamarga Trans Jawa  Tollroad Regional Division Tody Satria mengatakan, ada kenaikan pemudik yang masuk di Surabaya melalui gerbang tol Warugunung.

Pihaknya mencatat ada 18.094 kendaraan masuk Surabaya atau naik 3,1 persen, dibandingkan lalu lintas normal pada hari biasa yang sebesar 17.558 kendaraan.

“Untuk kendaraan yang keluar Surabaya melalui GT Warugunung, tercatat sebesar 16.897 kendaraan keluar Surabaya, atau turun 9,6 persen, dibandingkan lalu lintas normal sebesar 18,701 kendaraan,” ungkap Tody Satria, melalui rilisan, Minggu pagi (24/4/2022).

Sementara pemudik yang masuk ke Surabaya melalui gerbang tol Kejapanan Utama dikatakan Tody, mulai mengalami kenaikan. Tercatat ada 24.686 kendaraan yang masuk Surabaya atau naik sekitar 12,2 persen, dibandingkan dengan lalu lintas normal yang mencapai 21.999 kendaraan.

“Untuk kendaraan yang keluar Surabaya melalui GT Kejapanan Utama, tercatat sebesar 25.515 kendaraan keluar Surabaya, atau naik 13,3 persen, dibandingkan lalu lintas normal sebesar 22.519 kendaraan,” ujarnya.

Pihaknya mengimbau agar pemudik menyiapkan sejumlah kebutuhan sebelum memasuki jalan tol Trans Jawa, mulai memastikan kesehatan dan keselamatan diri sendiri dan memastikan mobil dalam kondisi prima.

“Kami juga mengimbau agar selalu mematuhi protokol kesehatan, menggunakan masker, cuci tangan, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan, saat berada di rest area, isi BBM dan saldo uang elektronik yang cukup, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan,” tukasnya.

Sebagai informasi, pemerintah telah menetapkan libur nasional Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah 2-3 Mei 2022, sementara cuti bersama jatuh pada 29 April, 4, 5, dan 6 Mei 2022. Pemerintah memperkirakan sekitar 85 juta orang akan melakukan mudik pada Lebaran 2022.

Ada sejumlah persyaratan bagi para pemudik, di antaranya adalah untuk masyarakat yang baru menerima dosis pertama vaksin Covid-19, masih diwajibkan untuk melampirkan hasil tes PCR yang berlaku 3×24 jam sebelum melakukan perjalanan.

Sementara bagi masyarakat yang sudah menerima dosis kedua, hanya perlu melampirkan hasil tes antigen 1×24 jam atau PCR 3×24 jam. Sedangkan masyarakat yang sudah mendapatkan dosis penguat atau booster, tidak perlu melampirkan hasil tes sebagai syarat perjalanan.

Pemprov Jawa Timur memprediksi ada 16,8 juta pemudik yang tiba di Jawa Timur, di mana 47 persen di antaranya menggunakan mobil pribadi melalui jalan tol, maupun jalan arteri non-tol.

(Koresponden)