4 Prajurit TNI Gugur Diserang KKB Saat Cari Pilot Susi Air

4 Prajurit TNI Gugur Diserang KKB Saat Cari Pilot Susi Air

Jakarta, LINews – Tim gabungan TNI-Polri menemukan 4 prajurit TNI yang gugur akibat diserang KKB di Nduga, Papua Pegunungan. Keempat prajurit itu awalnya hendak mencari pilot Susi Air, Philip Marks Methrtens, yang disandera KKB.

Keempat prajurit tersebut merupakan Satgas Yonif Raider 321/Galuh Taruna ialah Pratu Ibrahim, Pratu M Arifin, Pratu Kurniawan, dan Prada Syukra.

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono bersama jajaran menyampaikan ucapan belasungkawa atas gugurnya keempat prajurit.

“Panglima TNI beserta jajaran TNI mengucapkan: “Turut Berduka Cita” Kepada Prajurit terbaik yang Gugur sebagai Kusuma Bangsa,” demikian disampaikan Pusat Penerangan (Puspen) TNI, Kamis (20/4/2023).

Gugurnya keempat prajurit itu juga meninggalkan duka bagi Kostrad. Kostrad juga mendoakan bagi keempat prajurit yang gugur dalam misi penyelamatan pilot Susi Air yang merupakan warga negara (WN) Selandia Baru itu.

“Keluarga Besar Kostrad Mengucapkan Turut Berduka Cita Kepada Prajurit terbaik yang Gugur sebagai Kusuma Bangsa. Semoga Allah SWT Tuhan YME menerima semua amal ibadahnya. Mengampuni segala dosa dan kesalahannya. Aamiin,” demikian pernyataan Kostrad.

Jenazah 4 Prajurit Dievakuasi

Diberitakan sebelumnya, tim gabungan menemukan 4 prajurit TNI yang gugur. Keempat prajurit TNI itu gugur setelah diserang dan ditembak kelompok separatis teroris (KST) sehingga terpencar saat mengevakuasi almarhum Pratu Miftahul Arifin, prajurit Satgas Yonif R 321/GT di Mugi-Mam Nduga pada Sabtu (15/4) lalu.

“Tim Gabungan TNI Polri berhasil menemukan 4 prajurit TNI termasuk di dalamnya Pratu Miftahul Arifin yang dalam proses pencarian dengan kondisi meninggal dunia,” kata Kapuspen TNI Laksda Julius Widjojono dalam keterangannya, Rabu (19/4).

Saat ini keempat prajurit yang gugur tersebut telah dievakuasi ke RSUD Timika Kabupaten Mimika.

(Adrian)

Tinggalkan Balasan