JICA & Indonesian AID Teken MoU Sektor Kesehatan-Energi

JICA & Indonesian AID Teken MoU Sektor Kesehatan-Energi

Jakarta, LINews – Lembaga Dana Kerja Sama Pembangunan Internasional (LDKPI) atau Indonesian Agency for International Development (Indonesian AID) menyepakati kerja sama strategis dengan Japan International Cooperation Agency (JICA). JICA akan mendukung Indonesian AID dengan melaksanakan joint operations yang berfokus pada sejumlah sektor.

Adapun sektor yang difokuskan antara lain kesehatan, transportasi, energi, usaha mikro kecil menengah, pertanian dan ketahanan pangan, serta sains dan pendidikan. Di samping itu, JICA juga berkomitmen untuk memberikan dukungan pengembangan kapasitas SDM.

“Dukungan JICA sangat penting bagi Indonesia. Beberapa proyek strategis yang bermanfaat bagi masyarakat di antaranya pembangunan infrastruktur, jalan tol, pelabuhan, dan transportasi massal, seperti MRT dapat terwujud berkat peran JICA. Juga dukungan di berbagai sektor lainnya, seperti bidang kesehatan, energi, pendidikan, dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia,” ujar Direktur Utama LDKPI Tormar bulang Lumban tobing dalam keterangan tertulis, Selasa (31/10/2023).

Perjanjian tersebut tertuang dalam Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani oleh Tormar bulang bersama Chief Representative JICA Indonesia Yasui Takehiro pada Senin (30/10) di Jakarta. Penandatanganan MoU ini disaksikan secara langsung oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati beserta sejumlah jajaran Kementerian Keuangan dan Presiden JICA Dr. Akihiko Tanaka.

Dalam pertemuan sebelumnya, Menkeu telah mendorong agar Indonesian AID dan JICA dapat berkolaborasi mewujudkan kerja sama konkret antara kedua lembaga.

Support JICA untuk Indonesian AID sendiri telah dimulai sejak tahun 2022. Hingga saat ini, telah dilakukan berbagai kegiatan sharing session, Focus Group Discussion ataupun pelatihan oleh konsultan atau ekspertise dari JICA kepada Indonesian AID.

Selain itu, MoU ini dinilai menjadi awal yang baik dan menjadi landasan penting untuk kerja sama yang lebih kuat antara kedua lembaga kedepannya. Kesepakatan ini juga dapat memperkuat kolaborasi untuk mendukung pencapaian SDG’s dan memfasilitasi kerja sama pembangunan internasional di negara-negara berkembang yang menjadi interest bersama.

Di sisi lain, Chief Representative JICA Yasui Takehiro mengungkapkan pihaknya siap berkolaborasi dan mendukung penuh Indonesian AID dalam menjalankan program-program yang disepakati.

Ke depannya, Indonesian AID dan JICA tengah mempersiapkan Project Development Mission (PDM) di Timor Leste dan menjajaki kolaborasi proyek-proyek potensial, terutama di bidang perikanan, infrastruktur, pertanian, peningkatan kapasitas, dan pengiriman tenaga ahli.

(Abi)

Tinggalkan Balasan