Jember, LINews – Pembukaan lomba Jelajah Purba kala Gunung Watangan dipimpin langsung oleh Kepala Desa Lojejer, bertempat di kawasan hutan Perhutani Maelang Sebanen, Desa Lojejer,Kecamatan Wuluhan, Kabupaten Jember,Jawa Timur,Pada sabtu, (18/06/2022).
Kegiatan Jelajah Purba gunung Watangan ini, dihadiri oleh Kepala Desa Lojejer, Bhabinsa,Bhabinkamtibmas Desa Lojejer,Konsultan Purbakala Jatim, Bapak Dedy, dan sanggar seni jaranan campusari Citra Budi Rahayu.
Saat melepas peserta lomba kepala Desa Lojejer, Muhammad Sholeh, S.H.,M.Si.menyampaikan pesan singkat kepada peserta lomba,peserta dianjur kan mengikuti arahan pemandu demi keamanan dan keselamatan
Ucap Soleh
Muhammad Soleh juga menambahkan Peserta Jelajah Purba Gunung Watangan kali ini diikuti sebanyak 66 peserta, tidak hanya dari Kabupaten Jember, namun ada juga dari luar Jember, bahkan ada peserta dari luar Jawa, Ujarnya.
Perombaan jelajah Purba gunung Watangan,peserta nanti nya akan menggambar atau menulis seperti penelitian purbakala disekitar Maelang,dan lomba ini adalah yang pertama diadakan di Desa Lojejer bahkan satu- satunya lomba di kabupaten Jember,atau juga tingkat Jawa Timur.
Kegiatan lomba Jelajah Purbakala Gunung Watangan ini bisa dikolaborasikan antara budaya dan agama sehingga mengawinkan budaya dan agama dan nantinya bisa bermanfaat pada diri sendiri juga bagi masyarakat luas khususnya di kabupaten Jember, ujarnya.
Rangkaian kegiatan dimulai dari tanggal 18 sampai tanggal 25 juni ,kita bersama-sama untuk bertanggung jawab anderbeni saling memiliki agar supaya nanti hutan tetap lestari dan situs-situs sejarah yang ada digunung Watangan ini adalah warisan nenek moyang.Pungkasnya
Sementara Eko Suwandono, selaku Koordinator Jelajah Purba gunung Watangan,didepan awak media menyampaikan, Jelajah Purba adalah Pengembaraan mengunjungi situs-situs Purba yang berbentuk Gua, ada beberapa Gua yang kunjungi yang di tengarai gua itu merupakan hunian hunian Purba, peninggalan Purba Zaman palulutikung 2000 tahun yang lalu.
Ada 5 Gua yang akan di kunjungi para peserta yang pertama adalah: Gua Lowo, Gua Samedi, yang ketiga Gua Macan, Gua Ma’elan, dan yang kelima Gua Lowo yang kedua, ujarnya
