Sukabumi, LINews – Kegiatan disiplin posistif sudah membudaya di SMP Negeri 1 Cibadak sejak lama antara lain; Gerakan 5 S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun), Sholat Dhuha Bersama, Gerakan Literasi Sekolah, Jumat Bersih, Olahraga Bersama. Kegiatan pembiasaan yang dilakukan di SMP Negeri 1 Cibadak adalah untuk mendorong pencapaian penguatan profil pelajar Pancasila, terutama dimensi beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, bernalar kritis, serta mandiri.
“SMP Negeri 1 Cibadak selalu mengikuti lomba yang diadakan baik oleh instansi pemerintah maupun oleh organisasi masyarakat/yayasan, seperti lomba “ALBACADABRA” yaitu festival lomba akademik siswa, turnamen futsal, turnamen sepak bola, lomba seni, OSN (Olimpiade Sains Nasional), FLS2N (Festival Lomba Seni Siswa Nasional), O2SN (Olimpiade Olahraga Siswa Nasional), dan lain-lain. SMP Negeri 1 Cibadak selalu mendapat juara hampir pada setiap lomba yang diikuti”. Tutur Kepsek kepada wartawan.
Selain itu, SMP Negeri 1 Cibadak sebagai satuan pendidikan yang diminati mayoritas penduduk di Kabupaten Sukabumi, dengan potensi wilayah/letak yang strategis di tengah perkotaan memiliki beberapa kekuatan diantaranya: 1) input peserta didik berasal dari keluarga yang peduli terhadap kepentingan pendidikan; 2) lingkungan perumahan penduduk yang memudahkan sekolah untuk melakukan komunikasi dengan orang tua; 3) kultur masyarakat cibadak yang bernuansa sunda (mayoritas) dan pendatang (berbagai daerah); 4) sarana pendukung layanan proses pembelajaran yang memadai; 5) merupakan salah satu sekolah rujukan yang terletak di pusat kota dengan lingkungan yang aman dan nyaman; 6) latar belakang social keluaraga/orangtuan yang mayoritas bekerja dan 7) letak sekolah sangat strategis karena akses yang mudah.
Untuk mencapai visi sekolah, SMP Negeri 1 Cibadak mempunyai 5 program unggulan yaitu Sekolah Tahfidz (ESTUMASAGI), Sekolah Adiwiyata/Sekolah Sehat, Sekolah Ramah Anak, Sekolah Siaga Kependudukan, dan Sekolah Berliterasi. Kegiatan Gerakan Literasi Sekolah merupakan kegiatan yang sudah membudaya untuk semua warga sekolah. Kegiatan ini dilakukan secara serempak selama 15 menit sebelum pelajaran dimulai dan secara mandiri dilakukan pada saat istirahat maupun waktu luang di perpustakaan, di pojok baca, maupun di tempat-tempat lainnya yang nyaman.
Sebagai bukti bahwa peserta didik telah membaca dapat terlihat secara fisik dari jurnal harian, pohon literasi dan tindak lanjut dengan reviu buku, juga dengan terbitnya buku oleh beberapa orang SMP Negeri 1 Cibadak.
“Salah satu sarana dan prasarana literasi adalah perpustakaan. Perpustakaan SMP Negeri 1 Cibadak sudah melayani siswa secara online maupun offline, bekerjasama dengan perpustakaan daerah Kabupaten Sukabumi. Budaya literasi ini telah mendapatkan penghargaan dari Provinsi Jawa Barat untuk peserta didik dan guru, mendapat penghargaan sebagai sekolah terbaik literasi di Kabupaten Sukabumi” Ungkap nya
Untuk literasi dan numerasi di SMP Negeri 1 Cibadak mendapat nilai A. Kondisi ekonomi masyarakat yang berada di sekitar SMP Negeri 1 Cibadak khususnya keluarga peserta didik SMP Negeri 1 Cibadak sangat beragam.
Optimis hal ini mempengaruhi kemajuan perkembangan pendidikan di sekolah. Pekerjaan orang tua peserta didik di SMP Negeri 1 Cibadak sangat heterogen; ada yang sebagai PNS, TNI, karyawan swasta, wiraswasta, pedagang, wirausaha, dan buruh.
“Rata- rata kondisi ekonomi orang tua siswa ada di posisi kelas menengah ke atas. Hal ini juga tentunya sangat mendorong perubahan ekonomi, budaya, seiring dengan globalisasi dan perkembangan teknologi” Papar nya
