Tapsel, LINews – Ribuan masyarakat padati pemberangkatan 220 Calon Jemaah Haji (Calhaj) asal Kabupaten Tapanuli Selatan menuju Asrama Haji di Kota Medan. Bupati Kabupaten Tapanuli Selatan (Kab Tapsel) Dolly Putra Parlindungan Pasaribu S.Pt, MM didampingi Ketua TP-PKK Ny. Rosalina Dolly Pasaribu melepas pemberangkatan Calhaj dari Masjid Agung Syahrun Nur, Komplek Perkantoran Pemerintah Tapanuli Selatan, Jalan Prof Lafran Pane, Sipirok, Rabu (5/6).
Dalam sambutannya, Bupati mengatakan kepada Calhaj asal Tapsel makanya dilepas dari Masjid Agung Syahrun Nur karena sesuai Surat Edaran (SE) yang telah disebarkan oleh Kemenag RI bahwa seremoni pelepasan Calhaj maksimal hanya 30 menit. Dimana sebelumnya di tiap-tiap Kecamatan telah dilakukan Tausiah dan waktu bersama keluarga sudah berkurang.
“Kami hanya melaksanakan SE Kementerian Agama RI makanya kami mengumpulkan Calhaj disini agar lebih mudah dan puas untuk berpamitan kepada keluarga,” terangnya.
Bupati menjelaskan bahwa hal itu dilakukan tidak lain hanyalah untuk menjaga keselamatan para Calhaj asal Kab Tapsel karena seluruh supir bus yang akan membawa rombongan Calhaj telah dilakukan tes urine,” ucap Dolly.
“Ada imbauan dari Polres Tapsel dan BNNK Tapsel agar setiap supir yang akan membawa amang inang (bapak ibu) itu harus dilakukan tes urine agar jangan sampai terindikasi narkoba,” sebutnya.
Selain itu Dolly juga menyampaikan terkait diundurnya pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi Sumatera Utara (Provinsi Sumut) yang akan dilaksanakan di Kecamatan Sipirok merupakan sebuah keberuntungan bagi seluruh Calhaj Kab Tapsel.
Dimana, dengan diundurnya MTQ tingkat Provinsi Sumut itu sehingga para Calhaj dapat diantar langsung oleh orang nomor satu di Kab Tapsel sampai ke Bandara Kuala Namu International Airport (KNIA) Jum’at (7/5).
Lanjut Dolly, kondisi cuaca di Tanah Suci Mekka sangat jauh berbeda dengan kondisi cuaca di Kab Tapsel, oleh karena itu Bupati mengimbau kepada seluruh Calhaj agar tetap menjaga kesehatan.
“Karena cuaca sangat panas maka amang inang (bapak ibu) harus menyediakan air mineral agar terhindar dari dehidrasi,” imbaunya
Selain itu, sebagai salah satu bentuk perhatian kecil terhadap Calhaj, Bupati juga memberikan bingkisan yang didalamnya diselipkan sebuah payung guna agar para Calhaj terlindungi dari terik matahari.
Dolly juga berpesan kepada seluruh Calhaj agar tetap fokus melaksanakan ibadah dan meninggalkan nafsu dunia. Hal itu dikatakan Bupati mengingat viral di Sosmed dengan terang-terangan melakukan joget di depan Ka’bah dan bermain Scater.
“Kita juga harus hati-hati karena Handphone mudah sekali dibuat jadi hiburan yang dapat melalaikan kita dalam melaksanakan ibadah,” pesan Dolly.
Tak lupa juga Dolly mendoakan seluruh Calhaj asal Kab Tapsel agar senantiasa diberikan kesehatan, yang agak kurang sehat setibanya disana diberikan kesembuhan dan kesehatan, seraya di aminkan seluruh Calhaj.
Bupati juga menitipkan kepada seluruh keluarga para Calhaj dan Camat agar rumah yang ditinggal para Calhaj selama melaksanakan ibadah haji untuk tetap di perhatikan.
“Saya minta kepada bapak dan ibu juga Camat, Kepala Desa, Kepling, dan Kadus agar melihat-lihat rumah keluarga kita ini agar jangan sampai terjadi rasa khawatiran,” pungkas Dolly.
Sebelum para Calhaj berangkat menggunakan bus, terlebih dulu Bupati dan Ketua TP-PKK Kab Tapsel menyerahkan bingkisan dan uang Riyal kepada seluruh Calhaj.
Kegiatan tersebut turut dihadir Plh Sekda Kab Tapsel, Forkopimda, para Asisten dan Staf Ahli, Pimpinan OPD, para Camat, Lurah/Kepala Desa se-Kab Tapsel, OKP, Ormas, dan Ormas Islam serta ribuan masyarakat yang ikut menghantar para Calhaj.
