Pangandaran, LINews – Sebelumnya Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Pangandaran sebelumnya telah mendaptarkan diri dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Pada Jumat, 19 April 2024. kini Dadang Solihat (Okta) mendaftarkan diri sebagai bakal calon Bupati dan Wakil Bupati di Pilkada Pangandaran 2024 ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Selasa, (30/04).
Dadang Okta diantar sejumlah Organisasi Islam diantaranya PCNU dan beberapa ulama atau kiai dan Melenial pemuda pemudi, mendatangi kantor DPC PKB di Jalan Raya Desa Karangbenda Parigi.
Untuk penjaringan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati di Pangandaran yang akan di selenggarakan pada Pilkada pada 27 November 2024.
Dadang mengatakan, dia sudah mendaftar dalam penjaringan Bakal Calon Bupati dan diterima langsung oleh Desk Pilkada 2024 serta Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Pangandaran Otang Tarlian.
Dadang menyebutkan kenapa sudah mendaftar di PDIP daptar lagi di PKB menurutnya untuk Membangun masyarakat Kabupaten Pangandaran yang sejahtera dan serta berkelanjutan itu harus banyak teman dan banyak partai politik, itu lebih bagus,” pelangi juga terlihat bagus karena banyak warnanya Dadang berharap, PDIP dengan PKB bisa berkoalisi di Pilkada 2024.
Ketua PKB Pangandaran Otang Tarlian mengatakan, sebenarnya sejak awal pihaknya sudah melakukan penjajakan dengan semua partai politik, termasuk PDIP, untuk Pilkada 2024 di Kabupaten Pangandaran. Apalagi, kata dia, PKB telah membuka pendaftaran. Maka, PKB berkewajiban membangun komunikasi dengan berkoalisi untuk mendapatkan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati.
Tidak hanya itu dengan semua partai ini masih cair. Masih panjang juga Rentan waktu sampai pemilihan itu sekitar 6 bulan sampai pendaptaran jelas Otang yang menjadi bermasalah nantinya banyak dinamika yang akan terjadi. Tentu sikap sikap kita ini tidak bisa piorioritas terhadap suatu hal.
“Apalagi kalau hari ini membuka pendaftaran yang dia tahu.
Membangun untuk membangun koalisi yang bisa mendapatkan nanti ada yang mau. Tapi sesungguhnya kan gini tadinya saya enggak buru buru mengeluar kan informasi itu, tapi kang haji Dadang sudah mengatakan itu. Memang kami sebenarnya proses ini terlambat ya. Karena proses politiknya sudah lebih jauh,” Jelasnya.
Menurut Otang Dadang ini masuk kriteria. “Tentu mulai mengarah, tetapi ya itu tadi dinamika ini masih sangat cair. Sekalipun ada nanti pengaruh Pilkada ada juga mungkin dampak dari Pilpres gitu kan? Nah ini yang kita antisipasi.”
Otang Menambahkan untuk keterkaitan Penutupan Pendaptaran beliau juga dengar langsung kemarin saya sudah ada intruksi oleh Ketua DPW Sudah tutup saja Pendaptarannya, Tapi itu juga Pendaptaran bisa di Buka kembali Ungkapnya.
(BD)