Pangandaran, LINews – Kasus Dugaan Penyerobotan Tanah Tanjung Cemara, Desa Sukaresik, kecamatan Sidamulih, yang diduga diserobot oleh Mafia Tanah Berkedok investor kini menjadi perhatian Publik.
Sebelumnya Forum Peduli Desa Sukaresik (FPDS) yang di ketuai Jemono, melakukan aksi demo di kantor BPN kabupaten Pangandaran.
Mencuatnya kasus tanah tanjung Cemara mendapat perhatian khusus dari Drs H Eka Santosa, salah seorang penggagas pemekaran daerah otonomi kabupaten Pangandaran.
Menurut Eka berawal dari cerita yang sangat menyayat hati adanya dugaan penyerobotan diatas lahan tanjung Cemara, ini adalah hal yang sangat memprihatinkan dan dapat menimbulkan komplik horisontal antara warga dengan seseorang.
“Yang lebih menggugah kita, adanya semacam dugaan mengklaim atau dugaan penyerobotan lahan tanah seluas ± 5 hektar, yang memiliki legalitas sertifikat, padahal dilihat data yang ada jelah tanah tersebut merupakan aset pemerintah desa Sukaresik” Ujar nya.
Melalui bantuan dari pemerintah, masyarakat telah menanam pohon cemara diatas lahan 5 hektar, namun setelah tumbuh besar dan indah, ada sekitar ± 300 pohon kini sudah dimusnahkan oleh seseorang yang mengklaim sebagai pemilik lahan. Jum’at (2/8/2024).
“Saya memandang ini adalah bentuk pemandangan yang sangat memprihatinkan, maka saya sengaja datang bersilaturahmi dan melihat secara faktual apa yang terjadi di lapangan dan melakukan komunikasi dengan berbagai pihak, dan mereka tampak mengalami tekanan juga kegelisahan” Jelas nya.
Mereka akan menagih komitmen menteri ATR/BPN untuk membereskan dan memberantas mafia tanah di negeri ini.
“Kami juga meminta kepada para penegak hukum untuk bersikap adil, melihat secara objektif dan ini sebuah fakta, juga minta komitmennya agar lebih keberpihakan kepada apa yang menjadi kepentingan masyarakat”, terangnya.
Eka Santosa juga menghimbau kepada para wakil rakyat khususnya di DPRD kabupaten Pangandaran, agar membuka mata, memasang telinga, turun sebagai wakil rakyat kelapangan, agar kalian tau apa sebenarnya yang terjadi, karena itu adalah bagian dari tanggung jawab sodara.
(BD)