Fadel Muhammad Usul Dana Desa Dimanfaatkan untuk Kepentingan Produktif

Fadel Muhammad Usul Dana Desa Dimanfaatkan untuk Kepentingan Produktif

Jakarta, LINews – Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad menekankan pentingnya pemanfaatan dana desa untuk kepentingan yang lebih produktif. Ia meminta dana desa tidak melulu digunakan untuk membangun fasilitas umum.

Menurutnya, dana desa bisa mendorong lahirnya wirausaha baru yang lebih banyak, agar bisa meningkatkan penghasilan dan membuka lapangan kerja. Fadel melihat dana desa yang digunakan untuk membangun fasilitas sosial sudah sangat banyak.

Apalagi, kebutuhan membangun fasilitas umum memerlukan anggaran yang cukup besar. Karena itu wajar jika selama ini dana desa habis untuk membangun fasilitas umum.

“Saya kira sudah cukup, menggunakan dana desa untuk membangun fasilitas umum, atau sarana dan prasarana sosial. Paling tidak, bukan dihabiskan seluruhnya untuk membangun fasilitas umum. Kita juga perlu memanfaatkan dana desa untuk sesuatu yang lebih produktif,” ungkap Fadel dalam keterangannya, Selasa (1/11/2022).

Hal ini disampaikan Fadel saat menjadi pembicara pada workshop dengan tema ‘Pengelolaan Dana Desa Yang Cepat, Tepat dan Terpadu Sebagai Upaya Penanganan Dampak Ekonomi COVID-19’. Kegiatan tersebut terselenggara berkat kerja sama Kementerian Desa PDTT, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan serta Pemkab Gorontalo Utara.

Fadel melanjutkan sektor pertanian, peternakan dan perikanan juga patut mendapat perhatian dana desa, sehingga para petani, peternak hingga nelayan, bisa berkelompok membentuk unit-unit wirausaha baru. Kalau perlu diadakan pelatihan untuk menstimulasi lahirnya pengusaha-pengusaha baru.

“Ke depan akan dipertimbangkan kemungkinan melaksanakan pelatihan bagi para calon wirausaha. Yang penting, sedini mungkin dana desa itu harus bisa bermanfaat bagi kegiatan produktif, peningkatan penghasilan masyarakat,” imbuhnya.

Menurut Fadel, beberapa daerah sudah terbukti berhasil meningkatkan penghasilan masyarakat dan menyediakan lapangan pekerjaan baru memakai dana desa. Ada yang membuat wahana wisata, kuliner, hingga mini market.

(Adrian)