HUT ke 19 Peradi Otto Hasibuan

HUT ke 19 Peradi Otto Hasibuan

Jakarta, LINews – Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-19. Ketua Umum (Ketum) Peradi Otto Hasibuan menceritakan perjuangan mendirikan Peradi hingga eksis sampai hari ini.

“Saat itu untuk mendirikan Peradi ini tidaklah mudah. Penuh perjuangan dan jerih payah,” kata Otto Hasibuan dalam keterangan tertulis, Jumat (22/12/2023).

Peradi didirikan pada 21 Desember 2004. Pendirian Peradi merupakan amanat dari Undang-Undang (UU) Nomor 18 Tahun 2003 tentang Advokat.

Setelah didirikan oleh delapan organisasi advokat, Peradi hanya mempunyai 19 orang anggota. Peradi saat itu juga tidak mempunyai kantor, tidak memiliki dana dan kesulitan mencari anggota.

“Bahkan tidak mudah untuk mengajak para advokat sebagai anggota karena awalnya Peradi hanya dipandang sebelah mata,” kisahnya.

Otto mengatakan pihaknya juga kesulitan ketika mengajak perguruan tinggi untuk menjalin kerja sama penyelenggaraan Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA). Namun, katanya, perjuangan itu dilalui dengan semangat dan doa dari semua pengurus Peradi saat itu.

“Yang tadinya tidak dianggap, bukan siapa-siapa, tapi sekarang banyak sekali yang melamar. Ketika lamarannya tidak diterima, di situlah timbul persoalan. Ada yang patah hati, marah-marah, dan sebagainya,” kata Otto.

Otto mengatakan Peradi saat ini sudah mempunyai sekitar 70 ribu anggota advokat Indonesia yang tersebar di dalam maupun di luar negeri. Dia mengatakan Peradi juga memiliki 193 cabang di seluruh Indonesia dan menjalin kerja sama PKPA dengan hampir semua perguruan tinggi di Indonesia yang fakultas hukumnya minimal akreditasi B.

Peradi juga memiliki semua organ kelengkapan seperti Dewan Kehormatan, Komisi Pengawas, Pusat Bantuan Hukum dan lainnya sesuai ketentuan UU Advokat. Dia mengatakan Peradi juga mendapatkan pengakuan dari organisasi profesi advokat internasional seperti International Bar Association (IBA), Presidents of Law Associations of Asia (POLA), dan Law Asia (The Law Association and The Pasific).

“Banyak organisasi advokat dari luar negeri yang datang ke Peradi ini untuk studi banding, baik dari Jepang, Korea, Taiwan, Vietnam, Malaysia, dan dari mana-mana itu studi banding ke Peradi,” ujar Otto Hasibuan.

Acara ulang tahun ke-19 ini dirayakan di Kantor Sekretariat Nasional DPN Peradi yang berlokasi di Grand Slipi Tower, Jakarta Barat. Pada penghujung perayaan, Otto Hasibuan meniup lilin dan memotong kue ulang tahun kemudian memberikannya kepada sejumlah pengurus mewakili seluruh advokat anggota Peradi yang didahului pemberian potongan kue ulang tahun pada advokat anggota yang usianya tertua dan senior yang hadir pada saat perayaan ulang Tahun Peradi.

“Teman-teman anggota dan pengurus Peradi di manapun berada sekarang ini, selamat ulang tahun, dirgahayu Peradi yang ke-19,” ucap Otto.

(Donny)

Tinggalkan Balasan