Karawang, LINews – Investasi di Kabupaten Karawang tetap bergeliat saat krisis ekonomi mengancam dunia di tahun 2023 nanti. Bahkan, Karawang mulai menyalip Kabupaten Bekasi sebagai jawara investasi di Jawa Barat.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Karawang, Eka Sanatha mengatakan, untuk pertama kalinya Karawang berhasil menyalip Bekasi menjadi rangking pertama terbesar dalam investasi di Jawa Barat.
Karawang berhasil menggeser Bekasi pada triwulan ketiga tahun 2022 dengan raihan investasi sebesar Rp10,4 triliun. Sedangkan Bekasi pada triwulan yang sama meraih investasi sebesar Rp7,85 triliun.
“Baru pertama kali ini kita bisa mengalahkan Bekasi dalam raihan investasi pada triwulan ketiga,” kata Eka, Jumat (4/11/2022).
Baca Juga: PLN Jabar Akuisisi PLTG
Menurut Eka, keberhasilan Karawang meraih peringkat pertama menggeser Bekasi karena banyak perusahaan industri pindah ke Karawang. Karawang menjadi pilihan investor karena infrastruktur yang dimiliki sangat mendukung iklim usaha.
“Semua infrastruktur yang diinginkan investor kita punya. Seperti kawasan industri, jalan tol yang mendukung konektivitas transpotasi orang dan barang,” ujarnya.
Eka mengatakan, dengan adanya sejumlah jalan tol yang melintasi Karawang sangat mendukung iklim investasi. Karawang dilalui Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Jalan Tol Jakarta-Cikampek Elevated yang akses turunnya ada di Karawang, Jalan Tol Jakarta-Cikampek II (Jatiasih-Sadang), dan Jalan Tol Lingkar Luar II Sentul-Karawang Barat yang dalam proses konsesi.
“Adanya jalan tol ini menguntungkan Karawang dalam meraih investor,” katanya.
Menurut Eka, meski Karawang berhasil meraih peringkat pertama dalam investasi di Jawa Barat pada triwulan ketiga bisa menjadi indikator keberhasilan Karawang dalam meraih investor. Kalau dirata-rata setahun mungkin Karawang belum bisa mengalahkan Bekasi dan masih menduduki peringkat ke dua di Jawa Barat.
“Kalau rata-rata satu tahun kita masih kalah dengan Bekasi dan masih menduduki peringkat kedua di Jawa Barat,” tutur dia.
Namun Eka tetap optimistis ke depan investasi Karawang masih akan terus meningkat. Apalagi sejumlah industri di Jakarat mulai pindah ke Karawang.
“Kita masih optimistis investasi akan terus bergerak naik. Beberapa industri di Jakarta pindah ke Karawang,” ucapnya.
(Zaky)