Jakwire Prabowo-Gibran Berdayakan Lahan Tidur di Tegal

Jakwire Prabowo-Gibran Berdayakan Lahan Tidur di Tegal

Tegal, LINews – Relawan Jakwire Prabowo-Gibran melalui acara Tanam Padi Petani Milenial dan Pemberdayaan Usaha Kecil dan Menengah di Kota Tegal, berinisiatif untuk menghidupkan kembali lahan tidur menjadi lahan produktif.

Acara yang berlangsung di Desa Cebawan, Margadana, Kota Tegal, Minggu (14/1), ini berhasil mendapatkan sambutan hangat dari ribuan warga Tegal dan para Relawan dari Kabupaten Tegal dan Brebes.

Di samping acara menanam padi bersama petani di sawah, tak jauh dari lokasi tanam padi, tepatnya di lapangan desa Cebawan, tersedia stan-stan UMKM Tegal yang menyediakan berbagai makanan dan minuman untuk peserta yang hadir. Peserta juga dihibur dengan berbagai acara hiburan menarik.

Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Edy Budiyarso, menyampaikan acara menanam padi petani milenial ini merupakan bentuk nyata mata rantai program unggulan pasangan calon Prabowo-Gibran kepada petani.

“Petani ini usaha mulia, petani menyediakan bahan pangan untuk kita semua. Prabowo-Gibran memiliki program makan siang gratis kepada anak sekolah, padinya dari petani yang memasak nanti warteg-warteg, katering kecil dan ini menggerakkan ekonomi nasional,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (15/1).

Maka dari itu, Relawan Jakwire Prabowo-Gibran mengajak petani-petani mileneal, di Pantura untuk bergerak kembali ke sawah.

Dia pun menekankan bahwa mereka menghargai dan menghormati profesi petani sebagai profesi mulia yang menyediakan pangan bagi semua orang dan mengembalikan lahan tidur yang rusak menjadi lahan produktif.

Di sisi lain itu, Ketua Umum Ikatan Keluarga Besar Tegal (IKBT) se-Jabodetabek, Dr. Tafakurrozak, mengaku prihatin karena banyak lahan produktif di wilayah Pantura Jawa Tengah sekarang ini mangkrak.

Ia menyebutkan ada intrusi air laut yang menyebabkan sekitar 300 ribu ha lahan sawah menjadi lahan menganggur di eks Karisidenan Pekalongan yang meliputi Kota Tegal, Kabupaten Tegal, Pemalang dan Pekalongan.

“Ini sudah lama tak diperhatikan pemerintah provinsi Jawa Tengah, sehingga menurut data hampir setengah juta hektar lahan sawah di Pantura Jawa Tengah menjadi lahan tak produktif dan bisa menambah jumlah kemiskinan di Jateng,” paparnya.

Kegiatan ini sendiri mendapatkan apresiasi dari Direktur Penggalangan TKN Prabowo-Gibran, Mayor Jenderal (Purn) TNI Glenny Kairupan. Ia pun menyambut baik inisiatif mengembalikan lahan tidur tersebut.

“Saya percaya pasti ada teknologi yang bisa mencegah intrusi air laut ke lahan pertanian,” sebut dia.

Sebagai informasi, kegiatan ini juga dihadiri oleh Letjen TNI (Purn) Rumolo Simbolan, dan Ketua Relawan Jakwire Prabowo-Gibran Heri Sisnoto, serta para Caleg Partai Koalisi Indonesia Maju Kota Tegal.

(Kus)

Tinggalkan Balasan