Purbalingga, LINews – Jalan penghubung Kecamatan Karangmoncol-Rembang tepatnya di ruas jalan Wanogara, amblas hingga tidak memungkinkan dilalui kendaraan, baik roda dua maupun roda empat.
Kades Pekiringan Kecamatan Karangmoncol, Kusmantoro mengatakan, amblasnya ruas jalan itu terjadi pada, Jumat (25/11/2022) pagi.
“Sehari sebelumnya, memang hujan deras,” katanya.
Ruas jalan tersebut penghubung Karangmoncol – Rembang tersebut, sebetulnya jalur alternatif tapi sudah seperti jalur utama bagi masyarakat. Bahkan, jalur itu sering dilalui kendaraan Pemalang-Purbalingga-Banjarnegara.
“Kendaraan seperti travel dan lainnya dari pintu tol Pemalang yang menuju Banjarnegara, banyak yang lewat sini,” katanya.
Jalan tersebut, memiliki lebar empat meter dengan panjang yang amblas enam meter. Posisi berada di wilayah pesawahan, sehingga kondisi tanah cenderung labil.
“Fondasi bawah sudah gerowong, ada faktor hujan juga dan terus tergerus,” ujarnya.
Karena terputus, masyarakat terpaksa memutar belasan kilometer lewat Desa Makam-Lokasi-Rembang sekitar 18 km.
“Bisa lewat Jembatan Merah, tapi paling mobil kecil,” katanya.
(Red)
