Cianjur, LINews – Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali meninjau lokasi terdampak gempa bumi Cianjur di Kecamatan Cugenang hari ini, Kamis (24/11/2022). Dia meminta proses evakuasi 39 korban hilang longsor akibat gempa menjadi prioritas.
Jokowi menyebut kedatangannya kali ini memang untuk memastikan proses evakuasi berjalan dengan baik.
“Pagi hari ini saya kembali ke Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat setelah 2 hari yang lalu hari Selasa (22/11/2022) saya juga ke sini. Saya ingin memastikan proses evakuasi berjalan dengan baik,” kata Jokowi di lokasi.
Jokowi mengungkapkan hingga saat masih ada 39 orang yang belum ditemukan akibat gempa bumi di satu titik pencarian, khususnya di Kecamatan Cugenang. Dirinya meminta pencarian 39 orang tersebut diprioritaskan.
“Karena kita tahu di sini masih ada 39 yang belum ditemukan, di satu titik saja, sehingga proses evakuasi menjadi proritas. Kita konsentrasi dan siang ini kita akan konsentrasi di titik ini, untuk evakuasi,” kata Jokowi.
Diketahui, jumlah korban meninggal dunia akibat bencana gempa bumi M5,6 di Kabupten Cianjur, terus bertambah. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jabar, total korban meninggal sebanyak 284 orang, 122 di antaranya sudah teridentifikasi, Rabu (23/11/2022).
Angka itu bertambah lima orang dibandingkan dengan data Selasa (22/11/2022) yakni 269 korban meninggal. Sampai saat ini, pencarian korban di reruntuhan bangunan dan tanah longsor terus dilakukan tim search and rescue (SAR) gabungan di empat lokasi yang menjadi pusat gempa.
(Riki)