Kades Ciapus Harap P3A Rawat Bantuan P3-TGAI Aspirasi Dewan DPR-RI

Bandung, LiNews – Kepala Desa Ciapus Kecamatan Banjaran, Usep Suhendar, Jum’at (27/5) meninjau 3 titik Kegiatan pembanguan peningkatan jaringan irigasi yang tengah dikerjakan melalui Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI).

Tiga titik pembangunan tersebut yakni di Kampung Panenjoan, Citarim yang dikerjakan oleh Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Sabanda yang diketuai Kardi, Kemudian di Kampung Citarim yang dikerjakan oleh P3A Lumbung Sariksa yang diketuai Ayub dan di Kampung Ciceret yang dikerjakan oleh P3A Sajalur yang diketuai Wawan.

Di lokasi kegiatan, Kades Ciapus yang didampingi Sekdes nampak berbincang bincang sambil mendengarkan apa yang menjadi keluhan warga terkait persoalan air untuk pertanian.

Para petani P3A mengucapkan terima kasih kepada Ir.H Anang Susanto M.Si. Anggota DPR RI. Fraksi Golkar Dapil Jabar 2 yang telah merealisasikan Program P3- TGAI, untuk pembangunan  jaringan irigasi, yang mana  nantinya akan mengairi area sawahnya.

Sehingga  kedepannya tidak akan merasakan  ketersediaan air, terutama di musim kemarau.

Usep Suhendar mengatakan, bahwa P3-TGAI merupakan jawaban dari aspirasi masyarakat yang kerap mengeluhkan kekurangan air untuk lahan pertanian ,karena tidak adanya jaringan irigasi yang memadai.

Lanjut ‘ dikatakannya, bahwa bantuan perbaikan  rehabilitasi atau peningkatan jaringan irigasi dengan berbasis peran serta masyarakat petani ini, Desa Ciapus mendapatkan bantuan Aspirasi Dari  Ir. H  Anang Susanto M.Si  anggota DPR RI. Fraksi Golkar Dapil Jabar 2, yang mana kegiatan tersebut dilaksanakan di 3 titik dan dikerjakan oleh P3A yang ada di wilayah masing – masing.

Usep menjelaskan, bahwa P3-TGAI sendiri, dilaksanakan untuk mendukung kedaulatan pangan nasional sebagai perwujudan kemandirian ekonomi dengan menggerakan sektor strategis ekonomi domestik melalui pemberdayaan masyarakat petani.

“Dalam perbaikan jaringan irigasi, rehabilitasi jaringan irigasi dan peningkatan jaringan irigasi dilaksanakan secara partisipatif,” Katanya.

Usep pun menghimbau pada para petani, apabila pekerjaan sudah selesai, kedepannya harus dipelihara dan dijaga agar tidak cepat rusak.

“Karena, jaringan irigasi ini adalah aset para petani yang tentunya akan terimplikasi terhadap kemajuan Desa Ciapus dari segi ekonomi, “Pungkasnya.

(A.rus)