Bandung, LINews – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jabar Ade Tajudin Sutiawarman meminta 25 kepala kejaksaan negeri (kejari) tegak lurus dalam penegakkan hukum di Jawa Barat. Kajari jangan pernah mengkhianati kepercayaan masyarakat dengan tindakan tercela.
Pernyataan itu disampaikan Kejati Jabar Ade Tajudin Sutiawarman saat memberikan arahan kepada 25 kajari se-Jawa Barat dalam acara Monitoring dan Evaluasi Kinerja Kejari se-Jawa Barat di Aula R Soeprapto, Kejati Jabar, Jalan RE Martadinata, Kota Bandung, Senin (3/4/2023).
“Sesuai amanat Jaksa Agung, kejaksaan harus tegak lurus dalam penegakan hukum. Jangan khianati kepercayaan masyarakat dengan melakukan tindakan-tindakan tercela,” kata Kajati Jabar.
Ade Tajudin Sutiawarman memerintah seluruh kajari melanjutkan program kerja yang telah berjalan. Para kajari harus mampu membina kebersamaan dan berkomunikasi dengan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
“Agar terjalin sinergitas yang baik, jangan sampai ada ego sektoral. Dalam penanganan perkara, pastikan on the track dan tertib waktu,” ujar Ade Tajudin Sutiawarman.
Dalam kesempatan itu, Kajati Jabar juga meminta kejari mengambil peran dalam Pemilu 2024 agar pesta demokrasi itu berlangsung jujur dan adil, serta kondusif.
“Jaga soliditas demi terciptanya kondusivitas di daerah dan layani masyarakat dengan baik,” tutur Kajati Jabar.
