Kantor Pemda dan Sekolah di Garut Diliburkan

Kantor Pemda dan Sekolah di Garut Diliburkan

Garut, LINews – Pemda Garut meliburkan jajarannya, untuk mendukung berlangsungnya Pilkades di 82 desa, yang akan berlangsung Senin (15/5/2023) besok. Selain kantor Pemda, sekolah juga libur selama satu hari.

Wakil Bupati Garut Helmi Budiman mengatakan, seluruh pelayanan di jajaran Pemda Garut diliburkan pada Senin (15/5/2023) besok.

“Untuk PNS yang di bawah Pemda Garut, Senin untuk mendukung Pilkada yang demokratis, aman dan tertib ini diliburkan,” kata Helmi kepada wartawan di Polres Garut, Minggu (14/5/2023).

Selain seluruh ASN yang ada di bawah naungan Pemda Garut, seluruh sekolah di bawah Dinas Pendidikan Garut, juga diliburkan.

“Iya, termasuk sekolah. Dengan catatan, ASN dan sekolah yang ada di bawah naungan Pemda Garut saja,” katanya.

Helmi meminta agar seluruh pihak mensukseskan jalannya Pilkades Garut 2023 ini. Selain itu, Helmi juga meminta para kontestan untuk menjaga ketertiban.

“Ini pesta demokrasi masyarakat. Jadi, tolong jaga, supaya aman, lancar dan kondusif,” pungkas Helmi.

Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) 2023 sendiri, akan berlangsung di 82 desa di seluruh Kabupaten Garut pada Senin (15/5) besok. Lebih dari 2 ribu personel gabungan dari Polri, TNI, dan Pemda dikerahkan untuk mengawasi jalannya Pilkades ini.

“Personel kami ploting di setiap TPS. Untuk di tempat yang rawan, kami tempatkan 3 personel,” ucap Kapolres Garut AKBP Rio Wahyu Anggoro.

Rio mengatakan, pihaknya sudah memonitor peta zona kerawanan Pilkades Garut ini. Selain personel yang diturunkan di setiap desa, ada tim mobile yang dikerahkan juga.

“Ada Sancang dan dari Brimob. Terkait cara bertindak apa yang akan kami lakukan ketika ada kekerasan atau pengacau, tunggu dan lihat saja,” katanya.

Kendati demikian, Rio juga mengimbau kepada masyarakat dan para kontestan Pilkades ini untuk menjaga ketertiban. Rio minta para calon siap kalah dan siap menang.

“Harus siap kalah, siap menang. Semuanya harus diterima dengan lapang dada dan tanpa anarkis,” pungkas Rio.

(Yp)

Tinggalkan Balasan