Kab. Bandung, LINews – Dalam menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif, Kapolresta Bandung Kombes pol Dr.kusworo Wibowo pimpin para personil Kapolsek Cicalengka, Kapolsek Nagreg, Kapolsek Rancaekek, menggelar pengawalan dan pengamanan dalam Orasi Demo LSM Bamuswari ke PT Tirta Feresido jaya (mayora) jalan raya Cicalengka kab Bandung, Senin (15/01).
Dalam tuntutan pengunjuk rasa dari Bamuswari menyampaikan dan meminta untuk menghentikan pengambilan air berlebih dan berikan trafaransi perijinan operasional yang sudah di peroleh dan juga batas pendayagunaan air oleh PT Tirta Feresido jaya, memberikan trafaransi catatan pengambilan air dan volume produksi sampai saat ini, buat sistem trafaransi pengawasan bersama masyarakat, menuntut kompensasi terhadap warga yg di rugikan dan terkena dampak kekeringan pasca di musim kemarau akibat penarikan air berlebih oleh PT Tirta Feresido jaya, menuntut pemerintah mengambil untuk mencabut ijin operasional bilamana terbukti bahwa PT Tirta Feresido jaya belum mengantongi izin operasional pendayagunaan air Tanah.
melalui bor artesis /SIPA dan menuntut perusahaan untuk merealisasikan CSR Demi kepentingan pembangunan ekonomi masyarakat UMKM, pembangunan SDM untuk pendidikan masyarakat dan pelestarian lingkungan di kawasan resapan air.
Adapun dari pihak perwakilan dari perusahaan yang di sampaikan oleh pa woko Wahtoto Selaku Irga BP PT Tirta Fresindo Jaya menyampaikan jawaban pertanyaan yang di sampaikan pihak pengunjuk rasa di antaranya bahwa manejemen pabrik di dirikan berazas UU yang berlaku, kita belum berani melakukan air yang di bor sebelum di izinkan pemerintah yakni kementerian ESDM artinya semua sumur yang kita ambil airnya jelas berijin dan folume pengambilan sesuai dengan ijin dan tidak melebihi, untuk tranfaransi pemakaian sumur berapa di ambil itu, perusahaan Sudah di laporkan ke bapeda dan sudah di cek laporan tersebut oleh dinas ESDM silahkan jika mau datanya ada di sana, CSR perusahaan sebagian besar sudah dilaksanakan akan dilaksanakan setiap tahunnya bekerjasama dengan pemerintah Desa Tenjolaya dan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat dengan budget yang sudah di anggarkan ucap woko Wahtoto.
Kapolresta Bandung Kombes Kusworo Wibowo melalui Kapolsek Cicalengka Kompol Deni Risnandar S.H,M.H mengatakan bahwa aksi yang dilakukan oleh Balai musyawarah Indonesia (Bamuswari) Cicalengka, terhadap PT Tirta Feresido jaya (mayora group)jln Raya barat Cicalengka Desa Tenjolaya kecamatan Cicalengka kab Bandung terkait dengan kejelasan serta trafaransi dari pihak perusahaan mengenai perijinan dan di duga adanya keinginan pihak LSM Bamuswari yang tidak di realisasikan oleh pihak perusahaan terkait penghijauan yang akan di lakukan di empat wilayah Cicalengka karena perusahaan menggandeng langsung Dinas Lingkungan Hidup yang berwenang terkait konservasi tersebut, kegiatan tersebut mendapat pengawalan ketat sehingga selama menyampaikan aspirasi nya berjalan dengan aman, lancar dan kondusif. Para pendemo langsung pulang setelah mendapatkan jawaban tersebut.
(Ade MS)