Jakarta, LINews – Direktur Jenderal Perhubungan Darat (Dirjen Hubdat) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Budi Setiyadi memprediksi puncak arus balik Lebaran 1443 Hijriah terjadi pada 6 Mei 2022.
Oleh sebab itu, pemudik diimbau untuk melakukan perjalanan sebelum tanggal tersebut.
“Kami sarankan kembali (ke kota perantauan) bertahap mulai besok agar tidak terjebak macet,” kata Budi, Selasa, 3 Mei 2022.
Kemenhub sendiri telah berkoordinasi dengan Korlantas Polri untuk menyiapkan skenario lalu lintas apabila terjadi kemacetan di titik-titik ramai saat arus balik lebaran.
Adapun skenario rekayasa lalu lintas ini berupa ganjil genap dan sistem satu arah atau one way.
“Sampai saat ini tidak ada keberatan masyarakat terhadap skenario one way untuk arus balik. Belum ada yang lain protes, ini skenario untuk melayani banyak orang,” ucapnya.
Saat arus balik, kepolisian akan memberlakukan one way dari Gerbang Tol Kalikangkung KM 414 hingga Tol Karawang KM 47. Rencananya one way arus balik akan diberlakukan pada Jumat, 6 Mei hingga Senin, 9 Mei 2022.
Beriku jadwal pemberlakuan one way saat arus balik Lebaran 2022
Jumat, 6 Mei 2022
414 (Kalikangkung) – KM.47 (Karawang).
Pukul 14.00 – 24.00 WIB
Sabtu, 7 Mei 2022
414 (Kalikangkung) – KM.47 (Karawang).
Pukul 07.00 – 24.00 WIB
Minggu, 8 Mei 2022
414 (Kalikangkung) – KM.47 (Karawang).
Pukul 07.00 sampai dengan Senin, 9 Mei 2022 pukul 03.00.
KM.414 (Kalikangkung) – KM 3+500 (Halim)