Jakarta, LINews – Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil surveinya terkait kepercayaan publik atas kinerja lembaga negara. Dalam survei tersebut, Tentara Nasional Indonesia (TNI) menjadi yang tertinggi mendapat kepercayaan publik.
Pengamat Politik Arif Nurul Iman menilai tingginya tingkat kepercayaan publik itu tak lepas dari tangan dingin Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.
“Saya kira itu peran kinerja TNI dan tentu saja, langsung atau tidak, ada peran kinerja Menhan Prabowo Subianto,” kata Arif.
Seiring tingginya kepercayaan publik terhadap TNI, Arif menyebut ada keinginan masyarakat untuk pemimpin yang memiliki kedisiplinan dan loyalitas TNI.
Prabowo sebagai pensiunan TNI pun dinilai berpeluang besar menjadi sosok yang akan dipilih oleh masyarakat di Pilpres 2024 mendatang untuk memenuhi keinginan tersebut. Sebab, Prabowo kini bukan TNI aktif dan tingkat popularitas dan elektabilitasnya tinggi.
“Dia berpeluang besar. Figur tokoh sipil yang memiliki karakter kedisiplinan dan loyalitas TNI,” ujarnya.
Sebagai informasi, dalam survei yang dirilis oleh LSI pada Rabu tanggal 31 Agustus 2022, 26 persen responden mengaku sangat percaya terhadap TNI. Kemudian, 67 persen lainnya mengaku cukup percaya, sedangkan sisanya menyatakan kurang percaya.
TNI menjadi yang teratas dipercaya publik ketimbang beberapa elemen lain seperti Presiden, MA, MK, KPU hingga partai politik. Survei tersebut dilakukan secara random (multistage random sampling) dengan total 1.220 responden yang berusia di atas 17 tahun.
Margin of error dari ukuran sampel tersebut sebesar sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Kinerja Prabowo sebagai Menhan yang memperkuat TNI pun selama ini mendapatkan kepercayaan publik yang tinggi.
Indonesia Survei Center (ISC) yang dirilis Selasa (30/8/2022) mengungkap ektabilitas Prabowo meroket hingga mencapai 30,4 persen. Sementara elektabilitas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan stagnan di angka 19,1 dan 13,0 persen.
Tingginya elektabilitas Prabowo ini merupakan anggapan masyarakat bahwa Prabowo dengan kinerja dan kapabilitasnya sebagai Menhan memiliki kemampuan mengatasi tantangan negara di tengah isu keamanan dunia dan krisis pangan dunia.
