Jakarta, LINews – Sementara itu, capres nomor urut 2 Prabowo Subianto tak menghadiri acara tersebut. Prabowo diwakilkan Ketua TKN Rosan Roeslani.
Rosan mengatakan Prabowo berhalangan hadir dalam acara ‘Deklarasi Kemerdekaan Pers’ di Dewan Pera tersebut. Dia mengatakan Prabowo selalu menjunjung kebebasan pers.
“Pertama-tama saya mengucapkan terima kasih kepada teman-teman media yang pada malam hari ini, tanpa mengurangi rasa hormat, Pak Prabowo tidak bisa hadir pada malam hari ini tapi beliau sangat menjunjung kebebasan pers karena kita adalah negara demokrasi yang besar di dunia,” kata Rosan di Dewan Pers.
Rosan mengungkap pesan Prabowo untuk acara tersebut. Dia mengatakan bagi Prabowo, kebebasan pers tak hanya harus dirawat dan dipertahankan melainkan harus ditingkatkan.
“Pesan beliau bahwa kebebasan pers itu adalah suatu hal mutlak yang harus kita, tidak hanya rawat atau pertahankan, tapi harus kita tingkatkan ya,” ujarnya.
Dia mengatakan pers juga harus memberikan edukasi untuk masyarakat. Dia mengatakan kebebasan pers harus dijalankan sesuai fungsinya dan tidak memberikan informasi hoax.
“Semua orang bisa jadi wartawan, tapi tentunya kebebasan pers ini harus kita jalankan secara baik dengan mempunyai tanggung jawab, untuk apa? Karena di saat bersamaan pers juga harus memberikan edukasi publik melalui kebebasan pers yang baik dan benar, karena kita ketahui pada saat sekarang apalagi di ujung ini banyak sekali berita-berita yang salah, berita-berita yang tidak benar, hoax, yang tentunya ini adalah hal yang sangat negatif dalam edukasi terhadap masyarakat Indonesia secara keseluruhan,” tuturnya.
Dia menegaskan Prabowo-Gibran menjunjung tinggi kebebasan pers. Dia mengatakan Prabowo-Gibran juga menjunjung tinggi persatuan dan transparansi untuk arah positif.
“Jadi dalam kesempatan ini yang Pak Prabowo selalu sampaikan juga Mas Gibran, adalah bagaimana kita selalu menjunjung tinggi persatuan kesatuan, selalu memberikan arah positif, transparansi dan juga keterbukaan, tentunya kita selalu terus berkolaborasi dengan rakyat Indonesia,” ujarnya.
(Donny)