PONTIANAK, LINews – Sebanyak 180 meriam karbit disiapkan untuk memeriahkan malam takbiran menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah di Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar). Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam Festival Meriam Karbit 2023.
Ketua Forum Komunikasi Meriam Karbit Kota Pontianak, Fajriudin Anshari mengatakan, ada 17 kelompok yang menyiapkan 97 meriam karbit di wilayah Kecamatan Pontianak Timur. Selain itu, kata dia ada 13 kelompok yang menyiapkan 78 meriam karbit di Kecamatan Pontianak Selatan dan Pontianak Tenggara.
“Kemudian tadi saat rapat ada penambahan baru dari kelompok pemuda Bansir, mereka punya lima meriam karbit, sehingga digabung seluruhnya menjadi 180 meriam karbit,” ujar Fajriudin di Pontianak, Senin (10/4/2023).
Dia menjelaskan, dari 30 kelompok yang menyiapkan meriam karbit, hanya 21 kelompok yang akan mengikuti penilaian dalam festival yang diselenggarakan pada malam takbiran.
“Sesuai ketentuan yang sudah ditetapkan dalam forum, satu kelompok dapat mengikutkan lima buah meriam balok, tidak boleh lebih atau kurang dari itu. Jadi, sembilan yang tidak ikut serta dalam festival nanti hanya ekshibisi saja,” ucapnya.
Menurutnya, penilaian pembuatan meriam karbit meliputi bunyi dentuman (50 persen), aspek seni dan budaya (30 persen) serta kinerja tim (20 persen).
“Motif yang termasuk dalam nilai kesenian itu disepakati tidak boleh menggunakan mal, tetapi harus kreasi sendiri secara manual. Terkait budaya juga harus kreasi sendiri, tidak boleh membawa barang yang sudah jadi,” katanya.
Dia mengungkapkan, hadiah yang disiapkan bagi pemenang lomba meriam karbit 2023 nilainya total Rp44 juta. “Total hadiah dari Pemkot itu sebesar Rp44 juta. Juara pertama mendapat uang Rp15 juta, juara kedua Rp10 juta, juara ketiga Rp7 juta,” ucapnya.
Juara harapan satu, kata dia akan mendapatkan uang Rp5 juta, juara harapan dua dapat hadiah Rp4 juta dan juara harapan tiga dapat hadiah yang Rp3 juta.
Pembukaan festival meriam karbit, lanjut dia rencananya diselenggarakan di Kelurahan Banjar Serasan, Kecamatan Pontianak Timur.
“Nanti akan dibuka langsung oleh Gubernur Kalbar dengan tanda penyulutan meriam karbit bersama Forkopimda lainnya saat malam takbiran,” katanya.
