BANDUNG, LINews – Komunitas Purnabakti Kepala Desa Seluruh Indonesia (Kompakdesi) Jawa Barat (Jabar) menggelar musyawarah daerah (musda) pada 10 Januari sampai 11 Januari 2023. Seusai musda di Fox Harris Hotel, Jalan Jawa, Sumur Bandung, Kota Bandung, para mantan kades itu kompak mendukung Ganjar Pranowo presiden pada 2024.
Ketua DPD Kompakdesi Jabar Yanti Susilawati mengatakan, sebanyak 200 peserta para mantan kepala desa hadir berasal dari 18 kabupaten di Jawa Barat.
Yanti Susilawati mengatakan, berkumpul para mantan kepala desa di Jabar tersebut juga mengonsolidasikan dukungan terhadap Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjadi Presiden Indonesia pada 2024.
“Kami sebagai purna kepala desa yang selama ini berkecimpung di wilayah desa masing-masing, melihat sosok Bapak Ganjar itu merakyat. Dia juga bapak dan pelopor desa,” kata Ketua DPD Kompakdesi Jabar, Rabu (11/1/2023).
Program yang diusung Ganjar, ujar Yanti Susilawati, memiliki visi dan misi yang jelas dalam membangun desa. Berbagai program desa yang digulirkan Ganjar mampu membuat masyarakat desa untuk bersatu guna membangun dan mengelola desa bersama-sama.
Hal itu, ujar Yanti Susilawati, karena Ganjar kerap memberikan keleluasaan bagi masyarakat desa untuk mengelola dana desa sesuai kearifan lokal desa tersebut.
Tak sedikit di antara program-program tersebut yang melibatkan banyak pihak untuk saling bersinergi membangun perekonomian desa secara gotong royong.
“Bapak Ganjar memberikan keleluasaan pengelolaan anggaran langsung ke desa, sesuai kearifan lokal desa tanpa ada intervensi. Itu yang sangat memicu para mantan kepala desa di Jawa Barat untuk mendukung Pak Ganjar,” ujar Yanti.
Jika Ganjar berhasil terpilih menjadi presiden, tutur Ketua Kompakdesi Jabar, pria dengan ciri khas rambut putih tersebut mampu merangkul dan melibatkan para mantan kepala desa dalam penerapan kebijakan tentang desa.
“Semoga Ganjar bisa lebih memotivasi para purna desa ke depannya, supaya lebih berdaya di segala bidang. Seperti pemberdayaan UMKM, kami para purna desa bisa berkolaborasi dengan pemerintah setempat, dalam mengeluarkan kebijakan yang Bapak Ganjar putuskan nantinya,” tutur dia.
(Hd)