Jakarta, LINews – Massa dari sejumlah organisasi profesi tenaga kesehatan (nakes) membubarkan diri dari gedung DPR usai ditemui Anggota DPR, Santoso. Demonstrasi menolak RUU Kesehatan itu bubar saat DPR sedang menggelar rapat paripurna.
Para pendemo meninggalkan Gedung DPR mulai pukul 13.00 WIB, Selasa (11/7/2023). Mereka tampak membubarkan diri dengan menggunakan sepeda motor hingga bus.
Usai massa bubar, polisi tampak melepas spanduk serta merapikan kawat berduri yang awalnya dipasang di depan Gedung DPR. Arus lalu lintas yang sempat tersendat telah kembali lancar.
Sebelumnya, massa nakes yang tergabung dalam organisasi profesi IDI, PPNI, IBI, IAI, dan PDGI mengancam akan mogok kerja. Massa mengancam melakukan mogok nasional jika RUU Kesehatan disahkan DPR.
“PPNI sudah rapat kerja nasional di tanggal 9-11 Juni yang lalu di Ambon. Sudah menyepakati salah satu opsinya adalah mogok nasional,” kata Ketua DPP PPNI Arif Fadilah.
Arif mengatakan keputusan akhir dari rencana mogok kerja nasional harus dilakukan melalui konsolidasi antarorganisasi profesi yang ikut bersuara. Dia akan berkoordinasi dengan empat organisasi lainnya.
“Tapi memang mogok nasional itu dilakukan secara kolektif dengan empat organisasi profesi yang lainnya. Karena itu, sampai hari ini kita masih terus mengkonsolidasikan itu supaya ini bisa terlaksana,” papar Arif.
Arif mengatakan mekanisme mogok kerja nasional itu tetap memperhatikan posisi vital di rumah sakit. Aksi mogok kerja akan dilakukan hanya untuk bagian-bagian tertentu.
(Robi)
