Kab. Bandung, LiNews – Kelompok tani Tirta Bayu dan kelompok Tani Tirta Asalam sedang melaksanakan pembangunan peningkatan jaringan irigasi yang berada di wilayah Desa Sukanagara Kecamatan Soreang Kabupaten Bandung melalui Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI).
Jaringan irigasi yang kini dalam tahap pengerjaan oleh kedua Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) tersebut yakni di Curug Kampung Pasir Salam RT 2 RW 7 dan di Kampung Buni Agung RT 1 RW 4.
Diketahui, Ketua Kelompok Tani Tirta Bayu diketuai oleh Aldi, sedangkan Ketua Kelompok Tani Asalam diketuai oleh Didin.
Gunadi, selaku pengusung program menyampaikan, bahwa sebelumnya, yakni pada tanggal 3 Pebruari 2022, para ketua kelompok tani dan Kepala Desa serta pengusung P3 -TGAI mengadakan Musyawarah terlebih dahulu di Aula kantor Desa
Atas nama para petani, Gunadi mengucapkan terimakasih kepada Ir .H Anang Susanto M.Si anggota DPR RI Fraksi Golkar Dapil Jabar 2 yang telah merealisasikan program ini.
Menurutnya, dengan adanya program ini, para petani nantinya tidak akan mengalami kesulitan untuk mendapatkan air dalam bercocok tanam.
Aldi, Kelompok Tani Tirta Bayu mengungkapkan, kegiatan P3-TGAI yang tengah dilaksanakan bertujuan untuk meningkatkan kinerja layanan irigasi supaya lebih maksimal.
“Karena kalau tanpa saluran air yang bagus, para petani tidak akan mendapatkan hasil pertanian yang maksimal, “Ucap dia saat ditemuai awak media.
Ditempat terpisah, hal senada disampaikan oleh Didin Ketua Kelompok Tani Asalam yang merasa bersyukur dengan adanga program tersebut. Ia pun mengucapkan terima kasih pada pemerintah terutama pada H Anang Susanto sebagai Aspirator P3-TGAI ini.
Sementara itu, Agus, Kepala Desa Sukanagara menjelaskan bahwa P3-TGA merupakan jawaban dari aspirasi masyarakat petani yang selama ini masuk pada Pemerintah Desa.
P3-TGAI ini, sambung Agus, merupakan kegiatan padat karya irigasi yang pekerjaannya meliputi persiapan, perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan evaluasi agar memperhatikan kebutuhan khususnya para petani.
Dilaksanakan P3-TGAI ini, juga untuk mendukung kedaulatan pangan nasional sebagai perwujudan kemandirian ekonomi dengan menggerakan sektor strategis ekonomi domestik melalui pemberdayaan masyarakat petani dalam perbaikan jaringan irigasi, peningkatan jaringan irigasi secara partisipatif di wilayah pedesaan, “Jelas Agus.
Peningkatan jaringan irigasi ini, tambah Agus, selain bertujuan untuk meningkatkan kinerja layanan irigasi, tentunya sebagai solusi peningkatan ekonomi masyarakat setelah mengalami berbagai gelombang Pandemi Covid-19 yang kini sudah mulai mereda.
Agus berpesan kepada para Penguna air, agar senantiasa memelihara Daerah Irigasi yang telah dibangun tersebut, karena irigasi tersebut merupakan aset bagi para petani pengguna air. (A,rus)