Pengurus Kecamatan KNPI Harus Punya Visi Jelas

Pengurus Kecamatan KNPI Harus Punya Visi Jelas

Sumedang, LINews – Pengurus Kecamatan (PK) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) se-Kabupaten Sumedang Periode 2022-2024 resmi dilantik oleh Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir di Graha Insun Medal, Sabtu (19/11/2022).

Pada pelantikan tersebut Bupati meminta agar jajaran PK KNPI di tiap Kecamatan bisa menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan visi dalam mencapai tujuan organisasi.

“Setelah dilantik anda semua harus bekerja. Laksanakan program kerja yang telah ditetapkan supaya tujuan kita berorganisasi tercapai. Semua harus punya visi. Tetapkan tujuannya seperti apa, start from the end. Untuk itu, siapkan langkah-langkahnya,” ujarnya.

BCA JUGA : Pemkab Sumedang Jajaki Kerja Sama Pengelolaan Sampah dengan Denmark

Dikatakan bupati, setidaknya ada hal yang konstan dalam hidup antara lain yaitu choices (pilihan), changes (perubahan) dan principal (prinsip).

“Choices adalah anda telah memilih menjadi PK KNPI. Setiap pilihan ada konsekuensinya. Kedua, changes yaitu harus menjadi bagian dan harus melakukan perubahan. Terakhir principal, yang harus dipegang teguh sebagai pedoman dalam melakukan perubahan, ada karakter dan nilai nilai keunggulan,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua KNPI Sumedang Ekky Ahmad Muzzaki mengingatkan kepada jajaran PK KNPI bahwa posisi KNPI adalah sebagai mitra strategis pemerintah sekaligus mitra kritis pemerintah.

“Ini yang harus teman-teman pegang bahwa kita (KNPI) mempunyai peran membantu pemerintah. Tidak hanya membantu pembangunan ide-ide gagasan juga kritik kritik yang membangun,” tuturnya.

Untuk itu, kata Ekky, dirinya berharap ke depan seluruh jajaran PK KNPI bisa terus menjalin silaturahmi dan koordinasi dengan stakeholders tingkat kecamatan.

BACA JUGA : Bekali ASN Sumedang dengan Ilmu Agama, Pemda adakan Pesantren dan I’tikaf Ramadan

Lebih dari itu, dirinya juga berharap PK KNPI yang telah dilantik mampu memecahkan masalah dan memanfaatkan peluang yang ada di kecamatan masing-masing.

“Peluang, tantangan dan berbagai masalah di kecamatan berbeda-beda. Kita sebagai agen perubahan ingin memberikan solusi. Tentunya harus berangkat dari masalah untuk kemajuan Sumedang,” ujarnya.

(Ade MS)