Sukabumi, LINews – Sebanyak 7 Provinsi akan berlaga pada Babak Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (BK PON) XXI Aceh-Sumut 2024 di Sungai Citarik, Desa Cijambe, Kecamatan Cikidang, Senin, 25 September 2023. 7 Provinsi atau Zona II ini antara lain, DKI Jakarta, Jogjakarta, Banten, Bali, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat.
Terdapat empat kategori pada babak kualifikasi tersebut, di sungai Citarik, yakni, kategori sprint, head to head, slalom, down river race. BK PON berlangsung pada tanggal 25 hingga 29 September 2023.
Pengurus Besar Federasi Arung Jeram Indonesia (PB FAJI), Mayor Jenderal TNI Mar (Purn) Frederikus Saud Tambatua menjelaskan, pada tahun 2023 telah beberapa babak kualifikasi PON XXI Aceh-Sumut yang dilaksanakan yang terbagi dalam tiga zona, diantaranya zona 1 dilaksanakan di Sungai Batang Anai, Sumatera, zona II di Sulawesi Utara, dan ke tiga zona II di laksanakan di sungai Citarik, Jawa Barat.
“Babak kualifikasi pada dasarnya mengusung prinsip ingin meninggalkan warisan yang baik bagi lingkungan, sosial, dan peningkatan ekonomi bagi masyarakat. Terutama meningkatkan kesadaran pribadi dan moral bagi pegiat arung jeram untuk menjaga lingkungannya,” jelasnya.
PB FAJI meminta kepada para atlet yang akan bertanding untuk menjunjung tinggi sportifitas serta menjaga kesehatan dan keselamatan .
“Arus sungai memang sedang kecil, tetapi harus diwaspadai. Karena sungai sekecil apapun kalo kita lupa diri bisa menyebabkan bencana,” singkatnya.
Sementara itu, Bupati Sukabumi H Marwan Hamami mengaku sangat bersyukur terselenggaranya BK PON XXI Aceh-Sumut 2024 di Sungai Citarik, karena menurutnya sungai Citarik merupakan satu diantara lokasi arung jeram yang sangat memicu adrenalin dibandingkan dengan lokasi lain di Indonesia.
“Belum lama ini saya mencoba arung jeram di Badung Bali, ternyata lebih menantang di sini,” ucapnya.
Bupati mengakui, bahwa kondisi arus sungai Citarik saat ini kurang maksimal akibat musim kemarau panjang. Namun tidak dipungkiri beberapa hari kedepan akan turun hujan sehingga arus sungai bisa lebih menantang.
“BK PON harus menjadi kebanggaan dan motivasi dasar bagi para atlet, sehingga event ini bisa melahirkan atlet terbaik Indonesia untuk memperebutkan juara dunia nanti,” imbuhnya.
Bupati menjabarkan, bahwa Kabupaten Sukabumi memiliki potensi pariwisata yang besar dengan jargon Gurilaps, didalamnya mencerminkan kepemilikan atas beragam destinasi wisata unggulan yang dimiliki seperti wisata Arung Jeram Caldera Adventure dan pariwisata CPUGGp. Oleh karena itu, potensi ini perlu diperkenalkan ke seluruh masyarakat tanah air termasuk para atlet yang mengikuti ajang babak kualifikasi pekan olahraga nasional.
“Semoga kedatangan adik-adik di Kabupaten Sukabumi bisa mempromosikan kawasan pariwisata daerah ke kancah dunia,” bebernya.
(Adam)
