Jakarta, LINews – Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan membuka perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) 2025 pada Kamis (2/1/2025). Dalam kesempatan tersebut, presiden juga akan memberikan arahan strategis terkait perkembangan pasar modal di Indonesia.
Prabowo Subianto dijadwalkan membuka perdagangan BEI pada pukul 08.58 WIB. Prabowo juga akan melakukan penandatanganan sertifikat pembukaan perdagangan BEI 2025, dilanjutkan dengan penyampaian pidato arahan.
Sebelumnya pada penutupan perdagangan 2024, Direktur Utama BEI Iman Rachman mengaku optimistis terhadap kontribusi pasar modal dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
Menurutnya, pasar modal Indonesia memiliki potensi besar untuk berkontribusi hingga 61% dari kebutuhan investasi lima tahun mendatang, yang diperkirakan mencapai Rp 14.000 triliun untuk mendukung target pertumbuhan ekonomi 8% pada 2029.
Selain kontribusi langsung, pasar modal juga memberikan efek leverage melalui peningkatan valuasi perusahaan tercatat, yang mendukung pendanaan melalui utang hingga Rp 6.800 triliun.
Dengan kontribusi signifikan dari pasar modal, pembukaan perdagangan BEI 2025 oleh Prabowo Subianto diharapkan menjadi tonggak penting dalam mendorong pertumbuhan investasi dan ekonomi Indonesia pada masa mendatang.
(Don)