Malut, LINews – Penyidik KPK mendatangi rumah jabatan (rujab) Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba terkait kegiatan operasi tangkap tangan (OTT). Namun belum diketahui apa tujuan kedatangan penyidik.
“Saya lagi minta data,” ujar Kepala Biro Sekretariat Administrasi Pimpinan Maluku Utara Rahwan Suamba saat dimintai konfirmasi kedatangan penyidik ke rujab Abdul Gani, dilansir detikSulsel, Senin (18/12/2023).
Baca juga: Tiba di KPK, Pejabat BBPJN Kaltim dan 10 Orang Terjaring OTT
Dalam foto yang diterima detikcom, penyidik juga melakukan penyegelan ruangan. Pertama yang disegel adalah Ruangan Dinas PUPR Maluku Utara. Tampak stiker KPK dipasang tepat pada pintu ruangan.
Selanjutnya, tim penyidik juga menyegel ruangan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Maluku Utara. Tampak papan nama Imam Mahdi Hasan selaku mantan Kadis Dikbud Maluku Utara yang meninggal dunia pada 6 November 2023.
Baca Juga: OTT di Bondowoso Terkait Pengadaan Barang dan Jasa di Dinas PUPR
Untuk diketahui, almarhum Imam digantikan oleh Imran Yakub sebagai Kadis Dikbud Maluku Utara yang baru. Imran dilantik pada Jumat, 10 November 2023.
Sebelumnya, KPK melancarkan OTT terhadap penyelenggara negara di Maluku Utara terkait jual beli jabatan. Wakil Ketua KPK Alexander Marwata membenarkan OTT tersebut.
Baca juga: OTT Kajari Bondowoso, Bermula Informasi Penyerahan Uang di Ruang Kasipidsus
“Barusan ada informasi dari staf yang membenarkan ada kegiatan (OTT) di Maluku Utara,” ujar Alexander Marwata, Senin (18/12) malam.
(Bachri)