Jakarta, LINews – Sejumlah kepala daerah dari Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) terlihat mendatangi Istana Kepresidenan di Jakarta pada Kamis (20/2/2025) pagi.
Kedatangan mereka menjadi perhatian lantaran sudah lebih dulu dilantik dibanding kepala daerah lain di Indonesia.
Para gubernur, wakil gubernur, bupati, dan wali kota asal Aceh tiba di kompleks Istana Kepresidenan sekitar pukul 08.50 WIB.
Mereka memasuki kawasan Istana melalui pintu Sekretariat Negara (Setneg) serta pintu kaca, sebelum akhirnya masuk melalui gerbang belakang Istana Negara.
Menariknya, seluruh kepala daerah tersebut kompak mengenakan pakaian berwarna putih lengkap dengan topi pet.
Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah tampak melambaikan tangan ke arah awak media saat hendak memasuki gerbang belakang Istana.
Di sampingnya, Gubernur Aceh Muzakir Manaf juga terlihat tersenyum sembari menyapa wartawan.
Mereka datang untuk menjalani pemeriksaan sebelum memasuki area utama Istana.
Sesuai dengan protokol yang berlaku, hanya tamu yang memiliki undangan resmi yang diperkenankan masuk ke lingkungan Istana Negara dan Istana Merdeka.
Sebagaimana diketahui, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian telah melantik Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh lebih dulu, jauh sebelum pelantikan serentak 505 kepala daerah lainnya hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Pelantikan yang digelar pada Rabu (12/2/2025) di Banda Aceh tersebut dilakukan oleh Mendagri atas nama Presiden Prabowo Subianto dalam Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA).
Keputusan pelantikan lebih awal ini sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh.
Undang-undang tersebut mengatur bahwa pelantikan gubernur dan wakil gubernur Aceh dilakukan oleh Mendagri atas nama presiden di hadapan Mahkamah Syar’iyah Aceh dalam sidang paripurna DPRA.
Saat pelantikan berlangsung, Presiden Prabowo tidak dapat hadir secara langsung karena tengah menerima kunjungan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan.
Sementara itu, pelantikan kepala daerah lainnya dijadwalkan berlangsung pada Kamis (20/2/2025) pukul 10.00 WIB di halaman tengah Istana Kepresidenan.
Sebanyak 961 kepala daerah telah melakukan sejumlah persiapan, termasuk geladi kotor pada Selasa (18/2/2025) serta geladi bersih pada Rabu (19/2/2025). Para kepala daerah juga telah menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum dilantik.
Diharapkan dengan pelantikan ini, seluruh kepala daerah dapat segera menjalankan tugasnya untuk memimpin dan membangun daerah masing-masing demi kesejahteraan masyarakat.
(Msr)