Indramayu, LINews – Menjelang pemilihan calon Legislatif (caleg) 2024 muncul sejumlah nama, Mulai dari pengusaha sampai akademisi, politisi tulen hingga tokoh agama maju bertarung memperebutkan kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indramayu.
Salah satu nama yang paling populer di kalangan milenial dan pegiat seni dan budaya adalah Sihabudin kelahiran Kepandean Indramayu, serta mantan Ketua Dewan Kesenian Indramayu (DKI).
Menurutnya Sihabudin yang akrab dipanggil Lebe itu pertarungan politik adalah salah satu jalan untuk mengabdi di masyarakat dan membangun daerah dan siap maju jadi caleg DPRD.
Udin lebe sapaan akrabnya menjadi salah satu Caleg yang bertarung di dapil 1 yang meliputi 7 Kecamatan, diantaranya Kecamatan Indramayu, Balongan, Pasekan, Cantigi, Arahan, Sindang dan Lohbener.
Pria yang bekerja sebagai pengrajin ini, maju dengan optimis sebagai kandidat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
“saya ingin mengabdi pada masyarakat karena itulah saya pilih maju di Legislatif agar bisa bersentuhan langsung dengan masyarakat ” ujarnya.
“Kontribusi dalam dunia politik yang menentukan pembangunan disetiap daerah.” Sambung Sihabudin.
Selain itu, Sihabudin dalam sosialisasinya di masyarakat wilayah dapil pemilihanya selalu melakukan edukasi tentang bagaimana caranya melakukan kegiatan politik yang baik terutama tentang “money politic” dan image yang ada di masyarakat tentang pola pikir yang keliru terkait situasi perkembangan politik dan kebiasaan masyarakat dalam menghadapi pilkada maupun pileg.
Kebiasaan masyarakat disaat menghadapi pesta demokrasi yang berkembang di masyarakat menganggap bahwa calon anggota legislatif adalah orang yang banyak uang bukan orang yang punya potensi dan mampu untuk bekerja dan mengabdi untuk masyarakat.
Maka kadang orang yang kurang mampu dalam pinansial agak kesulitan untuk maju mencalonkan diri menjadi calon legislatif.
“Namun dengan niat dan tujuan demi masyarakat Kabupaten Indramayu yang lebih baik dan maju” Ungkap Sihabudin Caleg dari PDIP Kabupaten Indramayu Dapil 1 no urut 5.
(Wari)