Sopir Ambulans Kebingungan Saat Ditanya Polisi karena Angkut Pemudik

Sopir Ambulans Kebingungan Saat Ditanya Polisi karena Angkut Pemudik

Sukabumi, LINews – Polisi adang ambulans yang diduga hendak membawa pemudik dari Kabupaten Bogor menuju Kota Sukabumi pada Senin (15/4/2024). Saat itu, situasi arus lalu lintas tengah diberlakukan one way, tengah padat-padatnya dari arah Kota Sukabumi menuju Gerbang Tol (GT) Parungkuda.

Sopir ambulans yang diketahui bernama Sujarwanto, sempat terlibat debat dengan Kanit Gakkum, Satlatntas Polres Sukabumi Ipda M Yanuar Fajar. Sopir ambulans sempat kekeuh berdalih mengangkut orang sakit, namun ia terlihat kebingungan saat ditanya tujuan RS.

“Ini sedang sakit pak, sakit demam,” kata sopir ambulans, dalam video yang beredar, Rabu (17/4/2024).

“Ini mau kemana, ini mau kemana,” tanya Ipda Yanuar Fajar.

Saat itu Sujarwanto menunjuk tangannya ke arah Cibadak. Dia sendiri diketahui datang dari ruas jalan nasional dari arah Parungkuda.

“Kemana, ngarang kan, mau kemana. Ada rumah sakit apa pak di sana, rumah sakit apa,” tanya Fajar lagi.

“Sukabumi,” jawab Sujarwanto. Dia terlihat sempat terdiam kebingungan dan kemudian menjawab saat kembali ditanya oleh Ipda Fajar soal nama rumah sakitnya.

“RSUD Sukabumi,” jawabnya lagi.

“Nggak ada pak di sana itu rumah sakit Sekarwangi (RSUD) Sekarwangi,” timpal Fajar.

Masih dalam video itu, Kasat Lantas Polres Sukabumi AKP Fiekry Adi Perdana kemudian mendekat ke arah sopir. Ia kemudian menasihati sopir soal aksinya tersebut.

“Kita itu di sini bukan mau liburan, kita semua di sini, rekan media semua di sini capek, iya kemanusiaan, kalau bapak kerja kemanusiaan kita nggak masalah, saya apresiasi, tapi bapak melanggar. ini orang lain di sini kerja buat masyarakat bapak malah memperkeruh suasana ini,” terang Fiekry.

“Ambulans bukan buat mudik pak, kalau bapak bawa yang sakit kalau perlu kita kawal pak, kita kawal,” tambah Fiekry.

Dalam video itu, sopir dan salah seorang penumpangnya sempat memberikan klarifikasi dan permintaan maaf. Diketahui, menurut polisi mereka juga kedapatan tidak membawa surat rujukan.

“Sekitar pukul 17. WIB lewat ya, Senin (15/4/2024) sedang one way dari arah Sukabumi Kota arah Tol (Parungkuda), dia dari arah Bogor. Saat itu ada dua ambulans dia ambil kanan terus di datangin anggota, pas sedang one way dia kan kehambat ya,” kata Kasat Lantas Polres Sukabumi AKP Fiekry Adi Perdana menceritakan aksinya mengadang ambulan, Rabu (17/4/2024).

Petugas saat itu mendatangi ambulans. Satu ambulans di depan memang membawa pasien kritis petugas mempersilahkan ambulans yang membawa pasien untuk melanjutkan perjalanan. Sementara yang mengekor, dihentikan’.

“Yang ambulans di depan langsung kita suruh jalan, lewat pinggir pak ati-ati, karena situasi lagi one way nah yang kedua ini ngebuntutin. Pas diperiksa terasa mencurigakan, kata anggota ini mah ndan bukan bawa pasien (tapi) bawa keluarga. Saya suruh tunggu sampai one way beres. 15 menit kemudian kita bawa ke pinggir. Pas sudah ke pinggir teh baru weh lain mawa nu geuring (bukan bawa yang sakit). Dari daerah Kabupaten Bogor, mau bawa keluarganya ke satu jalan di wilayah Kota Sukabumi,” beber Fiekry.

Diberitakan sebelumnya, Viral di media sosial sebuah ambulans dihentikan aparat kepolisian karena diduga bukan membawa pasien darurat melainkan mengangkut pemudik. Peristiwa itu terjadi di Gerbang Tol Parungkuda pada masa arus balik lebaran 2024.

Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @kamerapengawas.id. Dalam postingan itu dinarasikan ambulans melaju dari arah Bogor Barat pada Senin (15/4/2024) kemarin sekitar pukul 17.30 WIB.

(Adam)

Tinggalkan Balasan