GARUT, LINews – Tebing setinggi 30 meter longsor dan menutup badan Jalan Banjarwangi, di Kampung Legok, Blok Punclut, Desa, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, Selasa (29/8/2023). Akibatnya, jalan sempat tidak dapat dilalui kendaraan, terutama mobil, bus, dan truk, baik dari arah Kecamatan Banjarwangi maupun sebaliknya.
Peristiwa tanah longsor ini terjadi pada Senin (28/8/2023) siang. Penyebabnya, diduga akibat kondisi tanah labil. Bahkan saat kejadian, lalu lintas kendaraan yang hendak menuju Singajaya dan Bandung, lumpuh total.
Namun kini, Jalan Banjarwangi sudah dapat dilalui dengan sistem buka tutup karena material longsor masih menutup sebagian badan jalan.
Sementara, petugas gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI, dan Polres Garut, berusaha membersihkan material longsor dengan ketebalan 10 meter dan lebar 6 meter yang masih menutup setengah badan jalan.
“Material longsor dibersihkan secara manual karena tidak ada alat berat yang bisa mencapai lokasi,” kata Kapolsek Banjarwangi Iptu Amirudin Latief.
Iptu Amirudin Latief menyatakan, beruntung tanah longsor tidak memakan korban baik luka maupun jiwa. Namun sesaat setelah kejadian, lalu lintas sempat macet panjang dari kedua arah baik dari arah Garut maupun Singajaya.
(Yp)
