Padangsidempuan, LINews – Stadion HM. Nurdin Kota Padangsidimpuan yang dulu namanya Stadion Naposo adalah salah satu icon tepopuler yang dimiliki masyarakat Padangsidimpuan.
Selain sebagai pusat kegiatan olah raga sepak bola, Pemerintah Kota Padangsidimpuan juga membuat Stadion HM.Nurdin sebagai tempat untuk melaksanakan kegiatan seperti upacara dan hari-hari besar lainnya.
Tidak itu saja, masyarakat juga menjadikan Stadion HM.Nurdin sebagai tempat berolah raga dalam menjaga kesehatan dan sarana terapi healing dalam menentramkan bathin maupun mental.
Tidak sedikit dari berbagai kalangan berdatangan kesana, mulai ekonomi bawah, menengah, atas, pejabat, dan juga pengusaha menyempatkan diri melakukan akitiftas seperti joging. Bahkan ada juga yang hanya sekedar melepaskan pandangan untuk melihat keramaian.
Namun saat itu, Senin 28 Agustus 2017 lalu, hujan deras disertai angin kencang menghantam tembok pagar Stadion HM. Nurdin hampir 50 meter ambruk dan nyaris membahayakan nyawa manusia karena di bawahnya ada merupakan pemukiman warga.
Meski demikian, terhitung sejak kejadian itu, tepatnya sudah berlangsung selama 7 tahun sampai sekarang, Sabtu (10/9/2022) sama sekali tidak ada yang diperbaiki. Ironisnya tembok pagar Stadion HM.Nurdin tetap dibiarkan begitu saja, ada apa…..?
Sekilas dilihat, seolah-olah Pemerintah Kota Padangsidimpuan terlihat membiarkan keadaan selama 7 tahun, meski temboknya terlihat menganga walaupun telah banyak event olah raga bola yang berlangsung di Stadion kebanggaan masyarakat Dalihan Natolu itu.
Salah seorang warga Padangsidimpuan, A Hasibuan, yang sering beraktifitas joging pagi ke Stadion HM.Nurdin itu merasa malu melihat akan kondisinya yang tampak tidak dirawatan dan terurus.
“Mirisnya, kita sebagai warga Kota Padangsidempuan merasa malu melihat kondisi stadion yang sekarang. Apalagi disini baru selesai event olah raga bergengsi. Dimana orang-orang pelaku olahraga dari luar berdatangan. Awalnya kita bangga punya Stadion, tapi kini kita terpaksa tutup mata,” ucapnya menanggapi kepada awak media.
Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Padangsidimpuan Ali Hotman Hasibuan, S.Sos, MM saat dikonfrimasi wartawan, Sabtu (10/9/2022), melalui pesan WhatsApp, sama sekali belum ada jawaban.
Sedangkan Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Ardiansyah Siagian saat dimintai juga tanggapanya terkait hal itu mengatakan, sudah diusulkan agar anggarannya ditampung tahun 2023 nanti.
“Itu sudah kita usulkan agar ditampung di anggaran PU, apakah sudah di tampung tahun 2023 kita blum dapat informasi,” jelasnya.
Lanjutnya, pihak dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga sangat berharap agar tembok itu dapat diperbaiki.
“Kita sangat berharap agar tembok itu dapat diperbaiki, dan itu sudah kita sampaikan kepada dinas PU agar anggarannya di tampung tahun 2023 ini,” sambungnya.
Sementara Kepala Bapelitbang Kota Padangsidimpuan Drs. M. Jusar Nasution ketika di konfirmasi tentang kapan tembok pagar Stadion HM.Nurdin itu diperbaiki, ia mengatakan sedang direncakan tahun depan.
“Sedang direncakan pada tahun depan, dan sekarang sedang dan akan di bahas di DPRD Kota Padangsidimpuan.” Ujar Kepala Bepelitbang Kota Padang Sidempuan memjawab pertanyaan awak media ini.(Hotmatua S)